Selain itu, dahan dan ranting pohon ini bisa juga merusak dan memutuskan kabel listrik PLN jika pohon itu tumbang.
5. Jangan larut dalam kesedihan saat hujan turun
Secara logis, aktivitas kita memang terhambat ketika sedang turun hujan. Jika sedang hujan, kita yang sedang beraktivitas bebas di luar terpaksa harus berhenti sejenak, meneduh, dan rela basah terguyur hujan. Semua keterpaksaan inilah yang membuat kita sedih.
Menurut Kompasianer Hendra Wardhana, rasa galau akibat hujan ternyata merupakan bagian dari fenomena psikologis yang populer dinamakan dengan Seasonal Affective Disorder (SAD).
"Seasonal Affective Disorder adalah kondisi psikologi yang berkaitan dengan perubahan mood seseorang di banyak negara 4 musim karena pengaruh musim-musim tertentu menyebabkan mereka mengalami fluktuasi perasaan mulai dari yang positif hingga negatif, mulai dari menjadi bersemangat hingga sedih," tulis Hendra.
Jika kita sedang beraktivitas dalam ruangan, ada baiknya kita tidak larut dalam suasana mellow dari bunyi hujan yang turun. Sebaiknya kita menggantinya dengan membaca buku, menonton film, atau mencari kesibukan lain agar tidak teringat dengan suasana sendu yang ditimbulkan oleh hujan.
Dengan beberapa hal yang sudah disampaikan di atas, seharusnya hujan tidak menghambat aktivitas apapun apabila kita sudah mempersiapkannya sebaik mungkin. Yang bisa kita lakukan adalah menghadapi dan tetap melanjutkan kegiatan sebagaimana mestinya., karena bukan kita yang berhak mengatur kapan waktunya hujan turun dan berhenti. Hujan hanya bisa dijadikan sebagai pengingat agar kita dapat merefleksi diri dan terus bersyukur. (FIA/yud)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H