Sebagai negara kepulauan terbesar di Dunia, Indonesia memiliki kekuatan di bidang maritim. Bahkan Pemerintah ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim Dunia. Untuk membangun kembali rasa bangga masyarakat Indonesia sebagai bangsa maritim yang berkepribadian luhur dan menjaga kelestarian alam, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko Maritim) mencanangkan Gerakan Budaya Bersih dan Senyum (GBBS) yang dimulai pada 19 September 2015 yang sejalan dengan Gerakan Nasional Revolusi Mental yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Gerakan tersebut bertujuan untuk membangun sikap mental masyarakat Indonesia agar memiliki kepedulian terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan, berkepribadian ramah dan murah senyum, meningkatkan minat kunjungan wisata, mencegah perilaku merusak lingkungan akibat sampah, serta meningkatkan perekonomian daerah melalui keterampilan usaha ekonomi rakyat. Dengan demikian, Indonesia akan tertata dengan baik terasa nyaman sehingga masyarakat merasa senang tinggal di dalamnya.
Budaya bersih dan ramah senyum bisa dimulai dari diri sendiri dengan tidak membuang sampah sembarangan di jalan atau kali, membersihkan lingkungan sekitar, membuat lomba kebersihan lingkungan, serta tidak meninggalkan sampah pada setiap acara keagamaan, seni, dan budaya. Dengan membangun negara yang memiliki mental bersih dan ramah, citra Indonesia sebagai negara maritim terbesar di Dunia akan semakin bersinar dengan keindahanya.
Untuk semakin menggaungkan gerakan tersebut, Kemenko Maritim bekerja sama dengan Kompasiana melalui kegiatan Nangkring bersama Kompasianer di Jakarta. Simak rincian kegiatan di bawah ini!
- Tema: Gerakan Budaya Bersih dan Senyum
- Hari/tanggal: Jumat, 9 September 2016
- Waktu: 15.00 – 18.00
- Tempat: JK7 Cafe, Arion Swiss-Belhotel Kemang, Jalan Kemang Raya No. 7 Jakarta Selatan [Peta Lokasi]
- Pembicara:
- Dr. Ir. Safri Burhanudin, DEA, Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Iptek, dan Budaya Maritim, Kemenko Maritim RI
- Dra. Musyarafah Machmud, M.A., Wakil Ketua Satgas GBBS dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kemenko Maritim
- Dr. Rima Agristina, Tim Satgas GBBS
- Moderator: Kompasiana
- Kuota: 70 Kompasianer
- Aktivitas:
- Talk show interaktif
- Live tweet competition
- Kuis
Untuk mengikuti Kompasiana Nangkring ini, segera daftarkan diri Anda melalui FORM Berikut: Pendaftaran Nangkring GBBS. Seluruh peserta yang terpilih akan diumumkan melalui berita admin ini.
Tak hanya itu, Kompasiana dan Kemenko Maritim juga menyelenggarakan blog competition dengan tema “Gerakan Budaya Bersih dan Senyum" berhadiah total Rp 10 juta untuk tiga orang pemenang. Untuk informasi acara atau kompetisi Kompasiana lainnya yang sedang berlangsung, silakan klik di sini. (DIN)
Daftar Peserta :
- Muh Hatta
- Ignasia
- Thurneysen Simanjuntak
- Syifa Annisa
- Charles Emanuel
- Agung Handoyo
- Rulli Nasrullah
- Rachmat Pudiyanto
- Marla Suryani
- Mohammad KholisÂ
- Dina Mardiana
- Dudi Iskandar
- R. Fadli
- Yulia Rahmawati
- Maria Margaretha
- Andri Mastiyanto
- Tinah
- Thamrin Sonata
- Syaiful W Harahap
- Nur Anisah
- E. Pratomo
- William Giovanni
- Muthiah Alhasany
- Linda Erlina
- Yayat
- Muhammad Ivan
- Ngesti Setyo Moerni
- Edrida Pulungan
- Tauhid Patria
- Syarifudin
- Dhevi AnggarakasihÂ
- Rushans Novaly
- Uci Junaedi
- Tigor Agustinus Simanjuntak
- Nur Annisa Hamid
- Tb. Encep Qosasih
- Annisa Nurul Koesmarini
- Sultan Saiful
- Zaidi Habibilah Rahmadani
- Roni Resky Pauji
- Salim Rahmatullah
- Agil
- Setyaningrum
- Muhammad Ilham Karim
- Hanni Handayani
- Siti Maesaroh
- Nur Rachma
- Juliana
- Rafendra Aditya
- Abdul Majid
- Indra Mahardika
- Eko Nurdyan Syam
- Syafiatuddiniah
- Kiki Handriyani
- Fawwaz Ibrahim
- Fakhrur Al Izza
- R Nawaning
- Moh Suharsono
- Siti Nurjanah
- Kumalasari
- Yunita Risdiyanti
- Yogi Ariwibowo
- Erwin  Ronuz
- Yaedi Hatami
- Nur Anisah
- Riap Windhu
- Yogi Setiawan
- Noval Kurniadi
- Wahyu Purbowiyanto
- Ramon Panduwira