Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

7 Renungan HPN, Perjalanan yang Hendak Mencerahkan

27 Februari 2016   20:07 Diperbarui: 28 Februari 2016   08:00 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jadi, mengapa Udin harus dibunuh?" Inilah pertanyaan yang masih tersisa di tengah era geliat dunia warta.

Pengakuan istri Udin tersebut mengingatkan pada Bill Kovach dan Tom Rosenstiel dalam Sembilan Elemen Jurnalisme. Kewajiban pertama jurnalisme adalah kebenaran. Profesi wartawan bersendikan pada hati nurani dan kebenaran. Demikian juga, demokrasi berlandaskan kejujuran, kebenaran, dan hati nurani. Demokrasi butuh kritik, sebab demokrasi tidak akan berkembang alias mati, jika tidak ada kritik.

[caption caption="KOMPAS/LASTI KURNIA Presiden Joko Widodo memberi sambutan pada perayaan Hari Pers Nasional 2016 di Pantai Kuta, Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Selasa (9/2/2016). Presiden meminta agar pers Indonesia bisa menggerakkan dan membangun optimisme publik dan rasa nasionalisme. Jangan sebaliknya, membuat pemberitaan yang memengaruhi masyarakat menjadi pesimistis."]

[/caption]Ketika para jurnalis bersanding dengan sebuah integritas dan sebuah kualitas, tinta dan kertas terus dikemas penuh dengan harapan untuk lebih bernas. Bersendikan hati nurani, masyarakat terus berharap sajian berita yang pantas tanpa perlu memanas-manas.

Dalam perjalanan di lapangan realitas yang mahaluas dan keras, jurnalis kita mampu lahirkan kilas berkas-berkas dengan harapan yang semakin bertunas. (KOB) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun