Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

14 Artikel Headline Terpopuler 2014

6 Januari 2015   22:30 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:41 877
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_387472" align="aligncenter" width="540" caption="14 Artikel Headline Terpopuler di Tahun 2014"][/caption] Headline pada sebuah media bisa diartikan sebagai jejeran utama topik berita yang paling menarik. Di Kompasiana pengertian headline tak jauh berbeda. Tentunya tak sembarang artikel bisa masuk dalam kategori sebagai headline atau bisa juga disebut dengan berita utama. Tulisan yang menjadi headline harus memiliki kriteria seperti, berita atau reportase, aktual, mendalam, menarik, orisinal, atau fiksi yang memiliki kualitas yang baik, dan artikel wajib memiliki dampak dan manfaat yang baik bagi seluruh pembacanya. Tentunya artikel yang memenuhi kriteria di atas akan menarik perhatian para pembaca, dan para pembaca yang akan menentukan seberapa menarik dan bermanfaatnya artikel yang duduk di jejeran lima headline di Kompasiana, indikatornya adalah jumlah pembaca yang mengunjungi artikel tersebut, atau bisa juga jumlah komentar dan rating yang masuk pada artikel tersebut. Sepanjang tahun 2014 juga, Headline Kompasiana dipenuhi berbagai artikel-artikel yang paling menarik pembaca dan memiliki jumlah keterbacaan yang fantastis, Kompasiana akan jejerkan artikel tersebut yang rata-rata setiap artikel memiliki jumlah share pada social media yang mencapai ratusan bahkan ribuan, Berikut ke-14 artikel headline terpopuler di tahun 2014.

1. Baru Terjadi, Pemerintah Indonesia “Mengguncang” Dunia

[caption id="" align="aligncenter" width="483" caption="Freeport di Papua (Kompas/Agus Susanto)"]

Freeport di Papua (Kompas/Agus Susanto)
Freeport di Papua (Kompas/Agus Susanto)
[/caption] Artikel yang ditulis Firdaus Hidayat ini menceritakan bagaimana ketar-ketirnya perusahaan dunia ketika Pemerintah Indonesia yang pada saat itu di pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan aturan mengenai batasan ekspor mineral ke luar negeri. Seluruh perusahaan tambang yang ada di Indonesia wajib mengolah sendiri hasil tambangnya, jika memaksa untuk melakukan ekspor ke luar negeri, bahan tersebut akan dikenakan pajak yang lumayan besar. Bahkan, Bank Dunia sampai mengkritik kebijakan tersebut, karena akan menganggu stabilitas keuangan dunia, Jepang juga harus memohon kepada Indonesia untuk meringankan beban biaya yang ditanggung perusahaan mancanegara tersebut. Artikel yang diposting pada 24 Maret 2014 ini, sontak mendapatkan perhatian para pembaca hingga nyaris mendapatkan 300.000 pembaca, komentar yang masuk dengan jumlah 123, dan hingga saat ini artikel tersebut memiliki jumlah share di Facebook yang mencapai 65.000. Mau tahu seberapa menarik artikel tersebut? Anda dapat membacanya di SINI.

2. Jangan Main-main dengan Jempol; Saya Korbannya!

[caption id="" align="aligncenter" width="386" caption="Jangan Main-main dengan Jempol"]

ASASA
ASASA
[/caption] Ada-ada saja ulah Kompasianer yang satu ini, berniat memberikan kado spesial bagi sang anak dengan cara yang unik, iseng mencantumkan foto sang anak di Facebook dimana dengan syarat foto tersebut wajib mencapai 500 likes, sang anak akan mendapatkan kado ranjang dengan motif Hello Kitty. Dengan santai penulis yang tidak lain tidak bukan yaitu Arham Kendari, memperkirakan hanya akan mendapatkan maksimal 200 likes, namun ternyata foto tersebut tersebar viral, yang hingga pada saat itu meraih likes hingga lebih dari 1.000 likes, bahkan sekarang jika Anda cek foto tersebut saat ini, jumlah likes sudah mencapai 2.000 lebih, yang pada akhirnya bapak yang mengaku demi menjaga pencitraan sebagai bapak yang keren, Keesokaan harinya sang ayah langsung membelikan kado sang anak ranjang Hello Kitty, Asiiiikk. Dan pada posting foto selanjutnya, sang bapak mencantumkan kata-kata yang sangat lucu.

Fasten your seatbelt, nak. Your mama prepare hanging her wajan. Mulai besok jangan protes kalo cuma sarapan nasi kecap dan krupuk barokah, gara² isi dompet yg udah dikeruk hingga ke basement. 1196 jumlah jempol terakhir. 774 diantaranya partisipan non friendlist. Mari kita ambil hikmahnya, bahwa ternyata gak boleh iseng² dengan the power of facebook kalo gak pengen kena hukum sosial media sosial. Hiks..

Mau baca cerita lucu sang bapak yang meraih pembaca hingga lebih dari 100.000 pembaca dan 138 komentar ini, silakan baca selengkapnya di SINI.

3. Ketika Jepang Inginkan Ricky Elson “Putra Petir” Indonesia Kembali

[caption id="" align="aligncenter" width="403" caption="Selo Mobil Listrik Karya Ricky Elson di Jalanan Jakarta (Sumber. Akun Facebook Ricky Elson)"]

Selo Mobil Listrik Karya Ricky Elson di Jalanan Jakarta (Sumber. Akun Facebook Ricky Elson)
Selo Mobil Listrik Karya Ricky Elson di Jalanan Jakarta (Sumber. Akun Facebook Ricky Elson)
[/caption] Anda harus kenal dengan sosok anak muda yang sangat inspiratif ini, ditemukan oleh menteri BUMN pada saat itu yaitu Dahlan Iskan, Ricky Elson adalah sosok di balik pembuatan "Selo" mobil listrik nasional, tak hanya itu dia juga yang berperan sebagai pembangun, kincir angin sebagai pembangkit tenaga listrik di Ciheras, Tasikmalaya. Dia juga yang menemukan 14 teori tentang motor listrik yang sudah dipatenkan oleh pemerintah Jepang. Luar biasanya, Ricky harus merelakan untuk ikhlas tinggalkan Jepang dengan segala falisitas dan income yang didapatkan di sana, untuk hidup sederhana di desa Ciheras sambil membimbing mahasiswa dan anak-anak muda yang ingin belajar bersamanya. Dan berada 3 tahun di Indonesia, Ricky Elson diharuskan kembali di Jepang, dia posting statusnya di akun media sosial dengan kalimat,

Galau tingkat tinggi,dari semalam dan barusan di Tel beberapa Pimpinan Pershn di Jpn, “udah cukup main2 di Indonesianya” diminta (diperintahkan) balik ke Jepang lagi , akhir April ini, kembali sebagai Engineer for R&D electric motor and applications lagi.ditutup dengan “Sangat banyak yg bisa anda kerjakan disini” …

Heeemmmmh.

Bagaimana dengan adik2ku di Ciheras ini?

Cerita saya Cerita Ciheras.

2014/4/2

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun