Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

14 Ulasan Kuliner Terpopuler 2014

8 Januari 2015   06:17 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:34 1551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


1420647425275548707
1420647425275548707

Berawal dari kesukaan terhadap Ifumie, Aris Heru Utomo pun penasaran mengulas makanan khas Tiongkok ini. Ulasan kuliner ini mengenalkan asal muasal Ifumie hingga cara penyajian bahkan makna di balik berbagai bentuk Ifumie. Sebuah ulasan kuliner yang berbeda dan mendatangkan banyak pembaca. Makanan pun bisa diulas dari berbagai sisi menarik yang bermanfaat bagi pembacanya. Cerita ini buktinya. Lantaran bermanfaat dan sarat pengetahuan, artikel ini pun terpilih Headline.

6. Bangun Jatuhnya Bisnis Kuliner Jawa


1420647411283090170
1420647411283090170

Ray Setiawan mengulas kuliner dari angle berbeda. Kali ini sisi bisnis kuliner mengulas bisnis makanan khas Jawa. Artikel yang diganjar headline ini berhasil menarik minat baca. Penulis mengulik ada empat faktor yang membuat kuliner khas Jawa tak "panjang umur" seperti kuliner Minang misalnya. Kuncinya terletak pada kecerdasan pewaris kuliner dalam mempertahankan warisan leluhur terutama cita rasa yang otentik dari sebuah makanan khas daerah. Artikel berbobot ini pun berhasil "nangkring" di nomor enam terpopuler di 2014.

7. Kuliner Cirebon yang Bikin Susah Move On


1420647391180500906
1420647391180500906

Kompasianer yang mahir menulis reportase dan mendapatkan pengakuan sebagai pewarta warga terbaik di Kompasianival 2014 ini juga apik menulis kuliner. Kali ini, kuliner khas Cirebon menarik perhatian Hendra Wardhana. Ia menuliskan salah satu kota yang memiliki sajian kuliner nikmat adalah Cirebon. Daerah di pantai utara Jawa Barat ini dikenal sebagai tempat yang memanjakan lidah para pemburu kenikmatan rasa. Secara lengkap, penulis menuturkan aneka makanan khas Cirebon dengan gaya bahasa yang membuat pembaca betah mengikuti hingga akhir tulisan. Judul tulisan cukup menyimpulkan bagaimana kelezatan kuliner khas Cirebon yang katanya susah bikin move on ini. Tak hanya mengundang banyak pembaca, artikel bermanfaat ini pun diganjar headline.

8. KPK Gerebek: Cokelat Racikan Asli Belgia


14206459571060743675
14206459571060743675

KPK, jangan salah. Ini adalah nama komunitas kuliner, Kompasianer Penggila Kuliner kepanjangannya. Salah satu kegiatan KPK adalah menggerebek atau memenuhi undangan untuk mengulas kuliner tertentu. Kali ini, Mas Lahab, bercerita tentang kegiatan KPK Gerebek Sweet & Salty, produk cokelat Belgia. Tak hanya menceritakan kegiatan komunitas, Mas Lahab juga secara rinci menggambarkan seperti apa kualitas cokelat Belgia yang diolah menjadi aneka varian cokelat seperti Pralines, Caramelnut Cake, Lolipop, Mousse dan lainnya. Ulasan yang bikin penasaran ini pun masuk dalam jajaran 10 besar artikel kuliner terpopuler karena banyak dibaca, selain terpilih sebagai headline.

9. Ini Berlin, tapi Semua Bisa Bahasa Indonesia!


14206460122051763326
14206460122051763326

Tak hanya makanan, ulasan kuliner juga membahas tempat makan atau restoran. Taufikuieks misalnya, menceritakan pengalamannya mengunjungi sebuah restoran bernama Mabuhay di Berlin, Jerman. Jangan salah, restoran ini meski namanya bernuansa Filipina, pemilik dan isinya adalah makanan khas Indonesia. Menariknya, bukan hanya makanan Indonesia, pengunjung restoran ini, orang Jerman sekali pun, bisa berbahasa Indonesia. Menikmati hidangan di tempat ini bukan hanya membuat kangen kampung halaman tapi serasa seperti berada di negeri sendiri, karena semua orang berbahasa Indonesia di restoran makanan Indonesia di Jerman. Artikel inspiratif ini pun punya banyak penggemar alias pembaca.

10. Nasi Penggel, Sarapan Sederhana Khas Kebumen


142064615063413662
142064615063413662

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun