Ada tujuh bank yang menyalurkan kredit sindikasi yakni Bank Mandiri, BNI, BCA, CIMB Niaga, Maybank, Bank Permata, dan Bank ICBC.
Pinjaman tersebut juga didukung oleh fasilitas cash deficiency support (CDS) yang diberikan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero).
Pekerjaan ruas ini terbagi ke dalam empat paket. Paket 1 Bakauheni-Sidomulyo sepanjang 39,4 kilometer telah rampung terlebih dahulu dan beroperasi sejak Januari 2018.
Baca juga: Tersambung Tol, Bakauheni-Palembang Cuma 6 Jam
Sementara, Paket 2 Sidomulyo-Kotabaru sepanjang 40,6 kilometer, Paket 3 Kotabaru-Metro sepanjang 29 kilometer dan Paket 4 Metro-Terbanggi Besar sepanjang 31,93 kilometer akan diresmikan hari ini.
Kendati penugasan diberikan kepada HK, namun dalam pelaksanaannya ada empat BUMN karya lain yang turut berkolaborasi dalam menggarap proyek ini.
Untuk Paket 1 digarap PT PP (Persero) Tbk, Paket digarap 2 PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Paket 3 digarap PT Adhi Karya (Persero) Tbk, dan Paket 4 digarap PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Direktur Utama Hutama Karya Bintang Perbowo menyatakan, pihaknya sangat fokus menyelesaikan penugasan yang diberikan pemerintah. Hal ini untuk mengejar target penyelesaian seluruh ruas dalam lima tahun ke depan.
"Karena dapat penugasan Trans Sumatera selesai di 2024, jadi banyak konsentrasi di Sumatera dulu," kata Bintang kepada Kompas.com, Rabu (6/3/2019).
Setelah ruas tol ini, dalam waktu dekat yang ditargetkan rampung yakni Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189 kilometer.
Konstruksi pekerjaan ruas ini ditargetkan rampung pada April 2019, sehingga diharapkan Lampung-Palembang dapat tersambung tol pertengahan tahun ini.
