"Enggak lah, ini kan data, bukan karena tahun politik," kata Djoko.
Sementara menurut Arya, selain berpedoman pada formula harga yang telah ditetapkan pemerintah, penurunan harga ini menyesuaikan dengan harga minyak mentah dunia dan juga penguatan kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat.
"Penyesuaian harga ini sesuai dengan fluktuasi harga minyak mentah dan penguatan rupiah yang dievaluasi dalam kurun waktu yang ditetapkan sesuai ketentuan Kementerian ESDM," ucap Arya. (Ridwan Nanda Mulyana)Â
Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Harga premium Jawa, Madura, dan Bali turun jadi Rp 6.450 per liter
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H