Ia sendiri mengaku tak tahu persis kapan zebra cross itu dibuat. Ia baru menyadarinya setelah melihat orang-orang yang menyebrang tak melewatti zebra cross itu.
"Banyak (yang menyebrang), hampir tiap hari, itukan orang yang mau ke jasa marga lewat situ," kata dia.
Yayat mengatakan, zebra cross yang terhalang pagar besi cukup membahayakan orang-orang yang ingin melintas.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H