Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Polisi Pastikan Steve Emmanuel Beli Kokain dari Sindikat Narkotika Internasional

27 Desember 2018   15:58 Diperbarui: 27 Desember 2018   16:23 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Steve Emmanuel usai menjadi bintang tamu dalam sebuah acara bincang-bincang di Studio Global TV, Jakarta Barat, Senin (29/8/2016).

Steve Emmanuel usai menjadi bintang tamu dalam sebuah acara bincang-bincang di Studio Global TV, Jakarta Barat, Senin (29/8/2016).JAKARTA, KOMPAS.com -- Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Erick Frendriz, memastikan bahwa artis peran Steve Emmanuel membeli narkotika jenis kokain dari salah satu sindikat jaringan internasional.

Steve membeli kokain tersebut di Belanda dan membawanya ke Indonesia dengan menumpang salah satu maskapai penerbangan pada 11 September 2018.

"Yang pasti kalau sudah membeli dalam jumlah sekitar, saya pastikan membelinya pasti dari salah satu jaringan internasional," ujar Erick dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (27/12/2018).

"Kami sudah ada data, nama pemasok atau yang menjual di Belanda, nanti kami tunggu perintah dari pimpinan apakah akan kami perlu dalami atau tidak ke Belanda sana," sambung dia.

Menurut Erick, total berat kokain yang dibeli oleh Steve termasuk besar, yakni sekitar 100 gram.

"Ini menjadi catatan kami bahwa 100 gram itu cukup banyak untuk kokain. Keterangan daripada tersangka, yang bersangkutan mengaku baru empat bulan ini memakai 8 gram, masih tersisa 92,04 gram," kata dia.

Erick mengaku akan mendalami kembali tentang cara Steve bisa meloloskan kokain tersebut dari pemeriksaan petugas bandara, baik di Belanda maupun Indonesia.

Menurut pengakuan Steve, dia membawa kokain seberat 100 gram itu dalam klip plastik besar. Selama perjalanan dari Belanda ke Indonesia, kokain tersebut Steve lilit dengan baju dan ditaruh di koper.

"Kenapa barang ini bisa lolos dari Belanda, menurut pengakuan tersangka dibawa dengan menggunakan pesawat, kok bisa lolos? Kan di situ ada alat bandara yang bisa mendeteksi ini," kata Erick.

"Nah, ini yang akan kami dalami lagi. Kami akan bicara dengan stakeholder agar tidak terulang lagi modus-modus serupa," ucap dia lagi.

Diberitakan sebelumnya, Steve ditangkap polisi di apartemen miliknya di Kondominium Kintamani A/17/6, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada Jumat (21/12/2018) malam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun