Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Di Luwu Utara, dari 1.078 Peserta CPNS Hanya 6 yang Lolos

4 November 2018   22:15 Diperbarui: 4 November 2018   22:40 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ujian seleksi CPNS luwu utara pada rabu (31/10/2018) lalu di gedung kesenian palopo, dalam ujian tersebut hanay 6 yang lolos seleksi

LUWU UTARA, KOMPAS.com - Tes seleksi kompetensi dasar (SKD) calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Kabupaten Luwu Utara hanya meloloskan enam orang. Padahal, peserta yang terdaftar mencapai 1.078. 

Ke-enam peserta ini lolos setelah nilai tesnya memenuhi ambang batas (passing grade) yang sudah ditetapkan.

Jumlah peserta yang lolos kompetensi dasar masih sangat jauh dari keperluan CPNS di Luwu Utara. Formasi CPNS Luwu Utara berjumlah 89.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Luwu Utara, Nursalim Ramli mengatakan bahwa passing grade sudah diatur Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Nomor 37 tahun 2018 tentang Nilai Ambang Batas Seleksi Kompotensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

"Sepanjang tidak ada perubahan kebijakan untuk menurunkan passing grade, maka yang lulus hanya itu saja," kata dia Ramli saat dikonfirmasi Minggu (4/11/2018).

Ramli berharap, ada kebijakan lain dari Kemenpan. Misalnya, merevisi menurunkan passing grade yang tercantum di Permenpan nomor 37/2018 dengan menurunkan passing grade.

 

"Atau kalau bisa passing grade ini dihilangkan, sehingga kelulusan berdasarkan rangking saja,” kata Ramli.

Proses seleksi kompetensi dasar akan berakhir pada 17 November 2018. Setelah itu, kata Nursalim, kemungkinan jajaran BKPSDM akan menggelar pertemuan untuk membahas hasil SKD.

“Kita lihat perkembangannya, sambil menunggu kebijakan apa yang dikeluarkan Kemenpan usai kelarnya SKD pada 17 November mendatang,” tuturnya.

Baca juga: Wapres: Peluang CPNS Kecil, Pilihannya Jadi Profesional atau Pengusaha

Ramli mengatakan, bisa jadi ada kebijakan lain terkait kondisi ini. Namun, terlebih dahulu, pihaknya akan melihat apa yang menjadi penyebab sedikitnya peserta yang lolos.  

"Penyebab semua ini karena passing grade yang terlalu tinggi, mungkin juga faktor soal yang sulit ataukah memang karena SDMnys. Kalau memang ada kebijakan, ya mungkin passing grade ini yang kita harap diturunkan. Untuk itu, mari kita bersabar menunggu,” ujarnya.

Dalam SKD, ada tiga aspek yang diuji, yakni Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dengan passing grade TKP 143, TIU 80, dan TWK 75.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun