JAKARTA, KOMPAS.com - Operasi SAR gabungan pencarian korban dan pesawat Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT 610 sudah memasuki hari keenam pada Sabtu (3/11/2018).
Hingga Jumat malam, operasi pencarian korban dan pesawat yang jatuh di perairan Tanjung Karawang itu sudah menunjukkan berbagai hasil.
Berikut beberapa fakta terbarunya:
1. Sudah 4 korban teridentifikasiÂ
Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, telah mengidentifikasi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610. Ketiganya yakni Candra Kirana (29), Monni (41), dan Hizkia Jorry Saroinsong (23) pada Jumat malam.
Dengan begitu, jumlah korban yang telah teridentifikasi berjumlah 4 orang. Sebelumnya, tim DVI Polri sudah mengidentifikasi satu korban bernama Jannatun Cintya Dewi.
Pesawat Lion Air JT 610 itu membawa 181 penumpang dan 8 awak saat jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).
Baca juga: 2 Jenazah Korban Lion Air Yang Teridentifikasi Diserahkan ke Keluarga
2. Sinyal CVR belum ditemukanÂ
Hingga Jumat sore, ping locater atau alat penangkap sinyal tidak menemukan sinyal frekuensi rekaman suara kokpit atau cocpit voice recorder (CVR) Lion Air JT 610.
Sejak Jumat sore, tim dari KNKT Indonesia, Singapura, dan tim ahli dari Boeing Amerika mencoba untuk menelusuri kawasan yang diduga sebagai lokasi CVR.
Lokasi tersebut berada di titik yang sama dengan penemuan flight data recorder (FDR), Kamis (1/11/2018) kemarin. Namun, hasilnya masih nihil.
Baca juga: Menhub: Black Box Lion Air JT 610 Baru Ditemukan Satu Bagian
3. Kendala lumpurÂ
Perairan di Tanjung Karawang yang berlumpur menjadi kendala pencarian Cockpit Voice Recorder (CVR), bagian lain dari black box atau kotak hitam pesawat Lion Air JT 610 yang belum ditemukan.
Diduga, CVR tenggelam di dasar laut yang berlumpur sehingga menyulitkan pencarian.
Kepala Balai Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) M Ilyas mengatakan, lumpur yang cukup tinggi mengakibatkan sinyal CVR jadi lemah dan sulit dideteksi.
4. Mesin pesawatÂ
Meski sinyal CVR belum ditemukan, mesin pesawat Lion Air JT 610 dengan registrasi PK-LQP sudah ditemukan.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Komando Armada (Koarmada) Letkol Laut Agung Nugroho mesin pesawat ditemukan oleh tim penyelam TNI Angkatan Laut.
Bagian mesin pesawat yang ditemukan itu berukuran sekitar 3 meter. Kendati demikian, Agung tidak menyebutkan secara rinci lokasi penemuan bagian dari mesin pesawat itu.
5. Roda pesawatÂ
Selain mesin pesawat, tim SAR gabungan juga menemukan Roda pesawat Lion Air JT 610.
Roda Pesawat ditemukan oleh tim penyelam dari Dinas Penyelamatan Bawah Air Komando Armada I (Koarmada) pada Jumat (2/11/2018).
Panglima Koarmada I, Laksamana Muda TNI Yudo Margono mengatakan, roda pesawat itu ditemukan pada jarak 400 meter dari titik koordinat prediksi awal jatuhnya pesawat pada Senin lalu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H