JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut dua Sandiaga Uno memastikan, pelepasan saham yang ia lakukan tak akan berhenti pada PT Saratoga Investama Sedaya Tbk.
"Akan saya lakukan di portofolio (saham) saya yang lain enggak cuma di Saratoga saja," ujar Sandiaga, saat ditemui usai acara diskusi di Sunter, Jakarta Utara, Jumat (5/10/2018).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, mengatakan, hasil penjualan saham nantinya akan digunakan untuk berbagai keperluan di antaranya membeli obligasi pemerintah hingga untuk dana kampanye Pilpres 2019.
Ia mengatakan, keputusan untuk melepas saham bukan tanpa alasan.
Baca juga: Jual Saham Saham Saratoga, Sandiaga Akui Sebagian untuk Kampanye
Sandiaga, yang juga pengusaha itu, mengaku, melihat  peluang keuntungan dari keputusan pelepasan saham.
"Saya aktif di Saratoga, saya lihat harganya (saham) sudah baik dan stabil. Jadi saya lakukan pelepasan saham, divestasi," kata dia.
Sandiaga mengatakan, hasil pelepasan saham untuk dana kampanye merupakan satu bukti bahwa ia bersama Prabowo Subianto ingin transparan.
Baca juga: Sandiaga: Bagaimana Pun Juga, Bu Ratna Seorang Ibu, Seorang Emak-emak, Manusia Biasa...
Bahkan, kata dia, tim pemenangan Prabowo-Sandiaga juga akan merilis laporan keuangan dana kampanye ke publik setiap akhir bulan.
"Saya bersama Pak Prabowo sidah komitmen untuk menyokong dan men-support kebutuhan dana untuk badan pemenangan dan tim yang sekarang bekerja di lapangan," ucap Sandiaga.
Sebelumnya, Sandiaga Uno memutuskan untuk menjual saham Saratoga. Total saham yang dijual sebanyak 51,4 juta lembar saham dengah harga penjualan Rp 3.776 per lembar saham atau total senilai Rp 194,09 miliar.
Hal tersebut diketahui dari pengumuman keterbukaan Bursa Efek Indonesia pada Kamis (4/10/2018).
.
.
.
Infografik: Sandiaga Salahudin Uno
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H