Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hasil Timnas U-16 Vs Australia, Indonesia Gagal ke Piala Dunia

1 Oktober 2018   18:02 Diperbarui: 1 Oktober 2018   18:06 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiper Timnas U-16 Indonesia, Ernando Ari Sutaryadi, gagal mengantisipasi tembakan lawan pada laga perempat final Piala Asia U-16 2018 di Stadion Bukit Jalil, 1 Oktober 2018.

Kiper Timnas U-16 Indonesia, Ernando Ari Sutaryadi, gagal mengantisipasi tembakan lawan pada laga perempat final Piala Asia U-16 2018 di Stadion Bukit Jalil, 1 Oktober 2018.KOMPAS.com - Timnas U-16 Indonesia harus mengakui kekalahan dari timnas U-16 Australia dengan skor 2-3 pada babak perempat final Piala Asia U-16 atau Piala AFC U-16 yang berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, Senin (1/10/2018).

Atas hasil ini, Garuda Asia, julukan timnas U-16 Indonesia, gagal meraih tiket ke Piala Dunia U-17 2019 yang akan berlangsung di Peru.

Seperti diketahui, negara yang bisa menembus tiket semifinal Piala Asia U-16 secara otomatis akan lolos ke Piala Dunia U-17. 

Pada laga ini, Indonesia sebenarnya sempat unggul berkat gol dari Sutan Zico pada menit ke-17.

Merangsek ke kotak penalti lawan, Zico melepaskan tendangan kaki kiri yang tak mampu dihalau kiper Australia, Adam Pavlesic.

Adapun gol kedua Indonesia dicetak oleh Rendy Juliansyah pada menit ke-89.

Baca juga: Babak Pertama, Timnas U-16 Indonesia Unggul 1-0 atas Australia

Namun, Australia berhasil membalikkan keadaan lewat Daniel Walsh pada menit ke-51 via sundulan, Leombruno pada menit ke-69, dan Botic pada menit ke-74.

Pada awal-awal babak pertama, Australia mendapat dua peluang emas. Pada menit pertama, pemain depan Australia, Duzel, melepaskan tendangan. Beruntung, arah bola masih mengenai tiang gawang Indonesia.

Selanjutnya, pada menit ke-10, Duzel lagi-lagi mengancam gawang Indonesia. Namun, kali ini upayanya digagalkan oleh kiper Ernando.

Dalam tekanan, Indonesia meraih peluang pertama pada menit ke-14. Sutan Zico melepaskan tendangan dari jarak jauh, tetapi masih ditepis oleh kiper lawan.

Usaha Sutan Zico membuahkan hasil pada menit ke-17. Tendangan kaki kirinya di dalam kotak penalti tak mampu dihalau kiper Australia. Indonesia pun unggul 1-0.

Baca juga: Susunan Pemain Timnas U-16 Indonesia Vs Australia, Asa Piala Dunia

Pasukan Fakhri Husaini kembali mendapat peluang pada menit ke-29 lewat tendangan bebas Yudha, tetapi masih menyamping.

Pergerakan Supriadi di sisi kanan pertahanan lawan kerap menyulitkan Australia hingga dia dilanggar keras oleh Lambiris yang berbuah kartu kuning.

Indonesia pun kembali mendapat peluang via Andre, tetapi tendangan dihalau oleh Adam Pavlesic.

Setelah itu, hingga babak pertama berakhir, Indonesia masih unggul 1-0.

Pada babak kedua, Australia mengambil inisiatif serangan. Beberapa kali tim asuhan Trevor Morgan itu mencoba untuk menekan barisan pertahanan Indonesia.

Pada menit ke-51, usaha mereka pun berhasil menembus gawang Indonesia. Bermula dari tendangan bebas, Australia, yang memang unggul dari postur, menyamakan kedudukan via Daniel Walsh. 

Sundulan Wals menembus gawang yang dijaga Ernando. Skor pun kembali sama kuat 1-1.

Baca juga: Lolos ke Semifinal, Jepang Tunggu Timnas U-16 Indonesia atau Australia

Australia kembali mengancam Indonesia. Beruntung, tendangan Botic pada menit ke-61 masih membentur tiang gawang Garuda Asia.

Australia berbalik unggul pada menit ke-65. Tendangan kaki kiri Leombruno tak mampu ditepis oleh Ernando dan menembus gawang Indonesia.

Garuda Asia kembali kebobolan pada menit ke-74. Tendangan kaki kiri Botic di dalam kotak penalti berhasil menembus gawang Indonesia. Skor pun berubah menjadi 1-3 untuk keunggulan Australia.

Pada menit ke-81, Indonesia mendapat peluang via Bagus Kahfi. Mendapat ruang di dalam kotak penalti, Bagus melepaskan tendangan, tetapi masih belum bisa menembus gawang Australia.

Pada menit ke-89, Indonesia berhasil memperkecil kedudukan lewat Rendy Juliansyah. Menerima umpan dari kotak penalti, Rendy melepaskan tendangan yang tak mampu dihalau kiper Australia.

Skor pun berubah 2-3 masih untuk keunggulan lawan.

Mendapat momentum, Indonesia menekan Australia untuk menyamakan kedudukan. Bagus mendapat peluang, tetapi tendangannya masih melambung.

Setelah itu, usaha pasukan Fakhri Husaini untuk menyamakan kedudukan tak membuahkan hasil. Laga pun berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan Australia.

Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Dibayangi Sejarah Kelam di Piala Asia U-16 1990 Jelang Lawan Australia

Berikut susunan pemain Indonesia versus Australia:

Timnas U-16 Indonesia (4-3-3): 21-Ernando Ari; 2-Amiruddin Bagas Kaffa, 4-Komang Teguh Trisnada, 5-Fadillah Nur Rahman, 3-Mochamad Yudha Ferbian; 6-David Maulana, 18-Brylian Aldama, 8-Andre Oktaviansyah; 9-Sutan Diego Armando Zico, 11-Muhamad Supriadi, 20Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri

Pelatih: Fakhri Husaini

Australia: 12-Adam Pavlesic; 3-Daniel Walsh, 5-Jordan Bos, 15-Jordan Courtney Perkins, 16-Adam Leombruno, 23-Thomas Lambiris; 6-Ryan Teague, 8-Birikan Kirdar, 10-Luke Dezel; 9-Noah Botic, 21-Joseph Roddy

Pelatih: Trevor Morgan

1728574bagan-perempat-final-AFC-U-16-update.jpgKOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Bagan Perempat final AFC U-16

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun