JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menuturkan, partainya mempertimbangkan menarik bakal calon anggota legislatif yang pernah menjadi terpidana kasus korupsi.
Setidaknya ada tiga mantan koruptor yang hendak maju menjadi caleg dari Partai Gerindra. Salah satunya, M Taufik, caleg DPRD DKI.
Mereka dinyatakan tidak memenuhi syarat oleh KPU, namun diloloskan oleh Bawaslu.
"Ya, wacana dari teman-teman di DPP, tapi ini belum diputuskan, kita masih harus rapat dulu. Kita rencana memang mempertimbangkan untuk kemudian menarik. Tapi nanti hasil keputusan rapatnya kita akan sampaikan kemudian," ujar Dasco saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/9/2018).
Baca juga: Bacaleg Eks Koruptor dari Golkar Diloloskan Bawaslu, Ini Kata Airlangga
Dasco mengatakan, keputusan tersebut harus diambil melalui rapat Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra.
Menurut Dasco, wacana tersebut memang sudah dibicarakan di internal partai, termasuk menarik pencalonan bacaleg M Taufik.
"Wacana dari teman-teman di DPP dipertimbangkan untuk ditarik siapapun itu, tetapi karena kami belum ada rapat, ya nanti tunggu hasil rapatnya bagaimana," kata Dasco.
Baca juga: Bawaslu: Jumlah Bakal Caleg Mantan Koruptor Kemungkinan Bertambah
Secara terpisah, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, partainya akan mendukung seluruh bacaleg sampai ditetapkan dalam Daftar Caleg Tetap (DCT).
"Ya, kami dukung sampai ditetapkan jadi caleg," ujar Muzani.