Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Makan Tongseng hingga Pisang Demi Buktikan Kali Item Tak lagi Bau

5 Agustus 2018   06:30 Diperbarui: 5 Agustus 2018   08:17 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kondisi Kali Sentiong atau Kali Item sesudah melewati Wisma Atlet Kemayoran, Jumat (3/8/2018).

Di akhir kunjungan, Kalla berserta rombongan menuju Kali Item yang tepat berada di sebelah Wisma Atlet.

Ia bersama Anies dan Menpora Imam Nahrawi serta Menteri PUPR terlihat berbincang hangat sambil memakan buah pisang.

Baca juga: Saat Jokowi Puji Pelican Crossing, Kalla Puji Kali Item yang Tak Lagi Bau...

Kata Kalla kepada awak media, kali yang sempat viral dengan nama Kali Item itu kini sudah tidak bau.

"Bau enggak, bau enggak? Enggak kan? Ini hanya bau pisang saja, jadi ya sudah ketahuan kan gimana? Sudah tidak bau," tutur Kalla saat berbincang dengan awak media.

Gubernur DKI Jakarta Anies Basweddan memastikan Kali Item sudah tidak bau lagi.

Ia mengaku sempat ditanya Kalla soal bau Kali Item yang bikin heboh. Anies pun membuktikan bahwa kali itu sudah tak berbau lagi.

"Iya Pak, emang sudah enggak bau. Yang masih bau itu di medsos, tapi kalau di kalinya sudah enggak ada," kata Anies.

"Setelah itu bilang, 'Sini ambil pisang, saya coba buktiin kalau sudah enggak bau'," ujar Anies.

Baca juga: Anies: Yang Masih Bau Itu di Medsos, Kali Item Sudah Enggak

Sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta mendatangi Kali Item di samping Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018). Tampak Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, anggota Komisi A Gembong Warsono, Ketua Komisi E Pantas Nainggolan, dan anggota Komisi D DPRD DKI Bestari Barus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun