Adapun area Monumen Pembebasan Irian Barat menjadi fokus utama. Oleh sebab itu, monumen dibuat lebih terbuka dan diatur agar lebih menonjol dari area lainnya.
Baca juga: Jadi Pilihan Berwisata, Ini 5 Spot Menarik di Lapangan Banteng
Selain area monumen yang dibuat lebih terbuka, ada pertunjukan air mancur menari yang dinanti warga.
Desainer air mancur Lapangan Banteng Robby Krisna menyatakan, air mancur yang ada di tengah Lapangan Banteng akan dibuat menari diiringi lagu-lagu khas Indonesia.
Sebenarnya, air mancur menari ini menggantikan posisi koreo orang. Biasanya kan musik dengan orang yang menari, tapi ini lebih ke air yang menari," kata Robby, di Lapangan Banteng, Selasa (24/7/2018).
Bukan hanya mengombinasikan gerakan air mancur dan musik yang dibalut dengan gaya orkestra, pertunjukan tersebut juga akan bermandikan cahaya.
Sebuah bangunan amphiteater berkapasitas hingga ribuan orang juga sudah disediakan menghadap ke area air mancur. Selain menjadi tempat duduk, amphiteater rupanya juga menjadi objek foto para pengunjung.
"Saya baca beritanya Lapangan Banteng sudah selesai diperbaiki, terus lihat gambarnya bagus, akhirnya datang saja ke sini. Lumayan buat feeds Instagram," kata Christy, salah satu pengunjung yang berfoto, Senin (23/7/2018).
Baca juga: Mengenal 5 Lagu Khas Indonesia untuk Air Mancur Menari Lapangan Banteng
Sementara itu, unsur kesejarahan Lapangan Banteng diwujudkan dengan adanya panel-panel berisi kutipan-kutipan bersejarah yang muncul dari mulut para tokoh bangsa.