JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Gerindra menyebut Ketua Umumnya, Prabowo Subianto, telah memperoleh "tiket" menjadi calon presiden RI 2019 dari seluruh partai koalisi.
Kepastian itu diperoleh dari hasil pertemuan Prabowo dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta, Sabtu (14/7).
"Pertemuan itu memberikan tiket capres kepada Prabowo," ujar Juru Bicara Tim Pemenangan Partai Gerindra Anggawira melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (17/7/2018), seperti dikutip Antara.
Baca juga: Cawapres Jokowi Mengerucut pada 10 Nama, Siapa Saja Mereka?
Anggawira mengatakan, dalam pertemuan itu, Gerindra, PAN, dan PKS mengerucutkan langkah untuk bekoalisi dan mengundang partai lain untuk bergabung.
Adapun mengenai calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo, koalisi akan membicarakan pada pertemuan berikutnya, termasuk mengenai rancangan kabinet.
"Mengenai cawapres akan dibahas dan dimatangkan pada pertemuan selanjutnya. Tentunya memperhatikan aspirasi dari tiga partai yang berkoalisi," kata Anggawira.
Baca juga: 7 Cawapres Pendamping Prabowo Subianto
Anggawira optimistis Prabowo akan mendapatkan amanah rakyat untuk memimpin Indonesia pada periode mendatang.
Ia menyebutkan, survei terakhir yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan elektabilitas Jokowi di bawah 50 persen.
Sementara kampanye dengan hastag #2019gantipresiden semakin disukai sebanyak 60,5 persen.
Baca juga: Romahurmuziy: Soal Cawapres, Jokowi Masih Nunggu Calon Sebelah
Dia mengatakan, berdasarkan survei LSI juga diketahui bahwa pemilih loyal Jokowi hanya 32 persen.
Sedangkan pemilih loyal yang akan memilih selain Jokowi telah mencapai 30,5 persen.
"Kami optimistis Prabowo mendapat amanah rakyat untuk membawa Indonesia sejahtera. Tiada yang tidak mungkin dalam hidup ini, selalu terbuka peluang untuk kepemimpinan baru," kata Anggawira.
Sementara itu, pada Rabu (18/7), Prabowo dijadwalkan bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di kediaman SBY di kawasan Mega Kuningan, Jakarta.
Anggawira mengatakan, pertemuan itu merupakan pertemuan puncak, setelah sebelumnya Wakil Ketua Umum Demokrat Syarief Hasan mengambangi kediaman Prabowo Subianto.
Anggawira nenyatakan tiga partai koalisi, yakni Gerindra, PKS dan PAN tengah menyiapkan skenario terbaik agar Demokrat bisa bergabung dalam koalisi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI