Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tangis Pekerja Renovasi Saat Dievakuasi dari Lokasi Kebakaran Kemenhub

8 Juli 2018   11:05 Diperbarui: 8 Juli 2018   11:02 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebakaran terjadi di Gedung Kementerian Perhubuangan, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/7/2018).

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pria berjalan keluar dari dalam Gedung Kementerian Perhubungan, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (8/7/2018) sekitar pukul 09.50 WIB didampingi sejumlah polisi.

Baju mereka lusuh dan kotor. Noda hitam akibat asap kebakaran menempel di wajah mereka.

Baca juga: Sandiaga: 3 Korban Tewas Kebakaran Kemenhub, Kontraktor Renovasi dan Pegawai

Saat mencoba mendekat, Kompas.com mencium bau asap yang menyengat dari sejumlah pria tersebut.

Seorang pria yang berada di barisan terakhir menutup wajahnya dengan selembar kain kumal. Matanya berkaca-kaca, suaranya bergetar.

"Iya, mba (petugas renovasi). Saya tadi di dalem," ujar pria tersebut sambil terisak tangis.

Baca juga: Enggak Ada Suara atau Asap, Tiba-tiba Banyak Mobil Pemadam di Depan Kemenhub

Mereka berjalan cepat menuju mobil polisi. Kompas.com tak dapat memastikan berapa jumlah pekerja tersebut.

"Nanti dulu ya, biar masuk ke mobil dulu," ujar polisi mengimbau awak media menyingkir.

Baca juga: 3 Orang Tewas dan 14 Selamat dalam Kebakaran Gedung Kemenhub

Sebelumnya, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Subejo menginformasikan 2 pekerja renovasi ruangan dan 1 karyawan Kemenhub tewas akibat kejadian ini.

Saat ini polisi masih menyisir gedung tersebut untuk memastikan masih ada tidaknya korban jiwa dalam kebakaran yang pertama kali dilaporkan pada pukul 04.20 ini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun