JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono menyatakan tak masalah jika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninggalkan Jakarta dan maju sebagai cawapres pendamping Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
Menurut Ferry, Anies sudah menunaikan janji politiknya selama menjabat sehingga etis bila maju sebagai cawapres.
Sejumlah janji Anies yang menurut Ferry sudah dilaksanakan yakni penutupan tempat hiburan malam yang diduga berkedok tempat prostitusi dan menyetop proyek reklamasi di Teluk Jakarta.
Sementara itu, untuk rumah dengan down payment (DP) 0 persen akan ditunaikan oleh Sandiaga Uno selaku wakil gubernur Jakarta.
"Setahu saya sih Pak Anies sudah menunaikan semua janji yang kemarin. Jadi sebenarnya agak rileks saja. Kecuali janji yang belum ditunaikan kayak Pak Jokowi waktu di Gubernur Jakarta langsung nyelonong," kata Ferry di kediaman Prabowo, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (5/7/2018).
Baca juga: Anies Baswedan Potensial Jadi Capres atau Cawapres, tetapi...
Saat ditanya peluang Anies dicalonkan sebagai presiden oleh Partai Gerindra, Ferry menjawab untuk saat ini partainya telah memberi mandat kepada Prabowo untuk menjadi capres.
"Ya sekarang kan yang mendapatkan mandat ya Pak Prabowo, berarti (Anies) akan maju sebagai cawapres," kata dia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H