Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Koalisi Gerindra-PKS Kalah Pilkada Provinsi di Jawa Versi "Quick Count"

27 Juni 2018   21:57 Diperbarui: 27 Juni 2018   22:04 659
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2017).

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera berusaha tetap mesra menghadapi pemilu presiden 2019.

Kemesraan tersebut dijaga dengan membangun koalisi dalam Pilkada Serentak 2018.

Kedua parpol itu berkoalisi dalam tiga Pilkada Provinsi di Pulau Jawa, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Ketiga provinsi itu merupakan lumbung suara secara nasional lantaran besarnya total suara pemilih.

Namun, hasil hitung cepat atau quick count dalam tiga Pilkada tersebut menunjukkan, koalisi keduanya kalah di seluruh pilkada.

Dalam Pilkada Jabar, Gerindra dan PKS mengusung pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden PKS Sohibul Iman di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2017).Hasil hitung cepat Litbang Kompas, pasangan ini menempati urutan kedua dengan perolehan 29,53 persen suara.

Pasangan tersebut kalah dibanding pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum yang memperoleh 32,54 persen.

Dalam Pilkada Jawa Tengah, Gerindra-PKS mengusung pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah. Pasangan ini ditambah dukungan PKB dan PAN.

Hasil hitung cepat Litbang Kompas, pasangan ini memperoleh 41,66 persen.

Sementara penantangnya, Ganjar Pranowo-Taj Yasin memperoleh 58,34 persen suara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun