"Sanjay Chauhan bisa saja melompat dan selamat. Dia tak melakukan itu karena saat itu dia terbang di atas kawasan padat penduduk, banyak warga sipil bisa menjadi korban. Dia mencoba mengarahkan pesawat ke tempat lain. Keberanian luar biasa, hormat untuk dia," kata Bajpai.
Warga desa Beraja kemudian menemukan puing-puing pesawat tersebut dan menghubungi pemerintah setempat.
Beberapa saat setelah kecelakaan itu, juru bicara Kementerian Pertahanan  India Letkol Manish Ojha memberikan pernyataan.
"Hari ini (Selasa) pagi sebuah pesawat Jaguar yang sedang melakukan misi rutin dari Jamnagar jatuh pada pukul 10.30. Pilotnya AOC Sanjay Chauhan gugur akibat luka-lukanya," kata Ojha.
Militer India segera memerintahkan investigasi atas peristiwa tersebut. Di New Delhi Menhan Nirmala Sitharaman bahkan memulai sebuah jumpa pers dengan mengheningkan cipta untuk Sanjay Chauhan.
Menteri utama negara bagian Gujarat, Vijay Rupani juga tak ketinggalan memberikan ucapan belasungkawa lewat akun Twitter-nya.
Jet tempur SEPECAT Jaguar adalah sebuah pesawat tempur  buatan Inggris-Perancis yang pernah digunakan AU Inggris dan Perancis.
Jet ini dikembangkan pada awal 1960-an sebagai pesawat latih dengan kemampuan serangan darat ringan sebelum ditingkatkandengan kemampuan suspersonik.
Baca juga: Terlibat Serangan Udara di Yaman, Para Pilot AU Saudi Dihadiahi Mobil Mewah
Jaguar kemudian digunakan AU India, Oman, Ekuador, dan Nigeria. Pesawat itu juga pernah bertugas di berbagai operasi militer di Mauritania, Chad, Irak, Bosnia, dan Pakistan.
AU Inggris dan Perancis berhenti menggunakan pesawat ini pada 2005 dan 2007 lalu menggantnya dengan Panavia Tornado dan Eurofighter Typhoon serta Dassault Rafale.
