Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Viral Pengadaan Tong Sampah Jerman Rp 9,6 M, Ini Penjelasan Kadis Lingkungan Hidup DKI

4 Juni 2018   06:53 Diperbarui: 4 Juni 2018   08:39 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (3/8/2017).

Tahun 2017, Dinas LH juga membeli 75 truk compactor lagi.

"Nah di 2018 baru kita menambah lagi dustbin atau tempat sampahnya sebanyak 2.600 yang harganya Rp 9,6 miliar," ujar Isnawa.

Dalam pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2018, Isnawa mengakui anggaran yang disiapkan adalah Rp 12,5 miliar. Anggaran yang disiapkan lebih tinggi dari yang dibeli lewat e-catalog. Isnawa mengatakan itu merupakan efisiensi anggaran karena ternyata Dinas LH bisa mendapatkan harga lebih murah dari perkiraan awal.

"Hasil dari e-catalog setelah dilihat ternyata cukup Rp 9,6 miliar, ini kan efisiensi anggaran dan sisanya dikembalikan ke kas negara. Jadi bukan harga Rp 9,6 miliar lalu saya mark up jadi Rp 12,5 miliar," kata dia.

Selain itu, Dinas LH juga belum tentu membayar Rp 9,6 miliar. Pada akhirnya pembayaran akan disesuaikan dengan jumlah barang yang diterima nanti.

"Jadi kalau sampai batas yang ditentukan ternyata pengadaannya hanya Rp 8 miliar, ya segitu yang akan kita bayar," ujar Isnawa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun