Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pembaca Gerak Bibir Ungkap Percakapan Kim Jong Un dan Moon Jae-in

3 Mei 2018   16:37 Diperbarui: 3 Mei 2018   16:57 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Korea Selatan Moon Jae In (kiri) ketika berbicara dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Panmunjom, saat Konferensi Tingkat Tinggi Antar-Korea Jumat (27/4/2018).

Atzuhiro Isozaki, pakar Korea Utara di Universitas Keio Jepang menyebut, dalam pembicaraan itu Kim Jong Un lebih banyak menjadi pendengar.

Atzuhiro menduga, Moon sedang menjelaskan bagaimana pendekatan yang akan dilakukan Amerika Serikat, hal yang amat ingin diketahui Kim Jong Un.

Sementara itu, harian terbesar Korea Selatan Chosun Ilbo juga menggunakan tiga orang pembaca gerak bibir untuk menganalisa pembicaraan kedua pemimpin.

"Mari jaga agar hubungan kita tidak terputus, mari lebih sering berbicara dan bergerak ke arah yang positif," demikian kalimat Presiden Moon menurut Chosun Ilbo.

Setelah keduanya duduk di bangku taman, barulah Kim Jong Un mulai berbicara.

"KTT Korea Utara-AS harus membuahkan hasil positif dan saya ingin secara bertahap menghilangkan semua masalah," ujar Kim menurut para pembaca gerak bibir.

Kim juga diyakini meminta pendapat Presiden Moon terkait ketertarikan Donald Trump. Dan, Presiden Moon membalasnya dengan gerak tangan yang menunjukkan "banyak".

Kantor kepresidenan Korea Selatan, Gedung Biru, menolak memberikan konfirmasi terkait temuan para pembaca gerak bibir itu.

Baca juga : Misteri di Balik Rosti Swiss yang Disantap Kim Jong Un

Namun, seorang juru bicara pemerintah membantah kedua pemimpin membahas penutupan fasilitas nuklir dalam pembicaraan di taman itu.

Sedangkan stasiun televisi Korea Selatan Channel A menyebut, keduanya juga membicarakan beberapa hal personal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun