Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"Mohon Maaf, Ini Janji DP 0 Disampaikan ke Mana-mana, Jangan Sampai Tak Terealisasi"

9 April 2018   18:40 Diperbarui: 9 April 2018   18:48 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
DPRD DKI Jakarta menggelar rapat bersama dengan jajaran Pemprov DKI Jakarta membahas masukan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022, Senin (9/4/2018).

Baca juga: Sandiaga Sebut DKI Siapkan Anggaran Khusus untuk Hunian DP 0 Rupiah dalam RPJMD

 "Kalau (bangun pakai APBD) sendiri tidak mungkin, tetapi ini, kan, semua nanti (rusun dibangun) berbagi dengan pengembang," jawab Agustino.

 "Lah, ini apa, dong, Bapak cantumkan setahun (bangun) 50.000 unit (rusun DP 0)? Kalau enggak bisa, ya, coret dong," kata Taufik lagi.

 Anggota Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus ikut mencecar Agustino. Ia bertanya berapa tower rusun yang sudah dibangun Pemprov DKI Jakarta.

Baca juga: Tukang Cukur Sampai Driver Ojek Bisa Ikut Program Rumah DP 0 Rupiah

Agustino menjawab, pembangunan paling tinggi terjadi di pemerintahan sebelumnya ketika Pemprov DKI membangun 41 tower rusun dalam tiga tahun atau 3.000 unit per tahun.

 "Lha bagaimana meningkatkannya itu dari 3.000 unit jadi 50.000 unit per tahun. Maksud saya, jangan sampai nanti gubernur tidak mampu melaksanakan amanat Perda RPJMD. Karena nanti kesalahannya bukan kepala dinas saja, tetapi termasuk kita semua yang menyepakati hari ini," kata Bestari.

 Rapat kemudian diskorsing karena DPRD meminta jajaran Pemprov DKI merumuskan skema pembangunan rumah DP 0 yang meyakinan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun