Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Soal Akuisisi Bisnis di Asia Tenggara, Ini Kata Grab dan Uber

13 Maret 2018   05:55 Diperbarui: 13 Maret 2018   06:10 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Grab dikabarkan bakal mengakuisisi bisnis Uber Technologies Inc di kawasan Asia Tenggara.

Mengenai hal itu, manajemen Grab dan Uber di Indonesia belum mau menanggapi kabar tersebut.

“Mohon maaf Uber tidak mengomentari rumor dan spekulasi,” sebut Dian Safitri, Head of Communications Uber Indonesia seperti dikutip dari dikutip dari Kontan, Selasa (13/3/2018).

Hal serupa di sampaikan manajemen Grab Indonesia. “Mohon maaf Grab tidak bisa berkomentar mengenai rumor dan spekulasi,” ucap Mediko Azwar, Marketing, Marketing Director Grab Indonesia.

Baca juga: Pekan Depan, Grab Akan Akuisisi Bisnis Uber di Asia Tenggara

Seperti dilansir Bloomberg, Kamis (8/3/2018), kesepakatan akuisisi Grab dengan Uber akan ditandatangani pada pekan ini atau pekan depan.

Dalam syarat kesepakatan itu, Grab akan membeli operasi Uber di sejumlah pasar di Asia Tenggara. Sementara itu, sebagai gantinya, Uber akan memiliki saham Grab.

Struktur akuisisi ini mirip dengan kesepakatan bisnis antara Uber dengan Didi Chuxing di China pada tahun 2016 lalu. Saat itu, Uber menjual operasinya di China dan memperoleh saham Didi Chuxing.

Saat ini Grab sudah diunduh oleh 81 juta pengguna di Asia Tenggara dan punya 2,4 juta mitra pengemudi di 191 kota di 8 Negara.(Annisa Heriyanti)

Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul Grab dan Uber ogah komentar soal isu pengambilan Uber di Asia Tenggara

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun