Baca juga: Panglima TNI hingga Kapolri Kirim Karangan Bunga untuk Korban Kecelakaan Tank
 Demikian halnya dengan suami Iswandari, Iman Teguh Widodo (54).
Iman mengaku tidak biasanya merasakan berat ketika almarhumah berpamitan hendak outbond pada Sabtu pagi. Dia merasa ada yang janggal.
 "Memang saya mempunyai perasaan tidak seperti biasa. Saya merasa berat saat dipamiti, kalau biasanya ringan-ringan saja," kata Iman.Â
Baca juga: Tank Masuk Sungai, Pratu Randi Tewas Terseret karena Kelelahan usai Selamatkan Anak-anak TK
Ia mengatakan, istrinya itu berangkat dari rumah pukul 07.30. Bahkan sekitar pukul 09.30, almarhumah masih mengirim foto-foto kegiatan outbond di markas Yonif Mekanis Raider 412/6/2 Kostrad Purworejo melalui aplikasi WhatsApp.
 Namun, selepas pukul 10.15, kabar duka itu datang.
Sang istri meninggal dunia akibat tank yang ditumpanginya bersama puluhan murid terperosok hingga tenggelam.
Baca juga: Tank yang Ditumpangi Siswa PAUD Masuk Sungai, Dua Orang Tewas
 Seperti diberitakan, satu unit kendaraan tempur Tank M113A1 milik Yonif Mekanis Raider 412/6/2 Kostrad mengalami kecelakaan saat mengangkut puluhan anak PAUD dan TK di Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo, Sabtu (10/3/2018) siang.
Mereka sedang melakukan kegiatan outbond.