"Dia mengatakan, di bloknya tak lebih dari enam narapidana saat dia pertama kali masuk. Kini, di blok itu terdapat lebih dari 20 orang."
Para narapidana di Qincheng tetap dikurung sendirian di dalam sel, meski mereka diizinkan berinteraksi dengan sesamanya di waktu tertentu.
Namun, mantan ketua front pekerja bersatu partai komunis Yan Mingfu yang pernah menghuni penjara itu selama tujuh tahun di akhir 1960-an memberikan pengakuan berbeda.
Mingfu mengatakan, para narapidana di penjara Qincheng sama sekali dilarang bersosialisasi bahkan dengan sesama narapidana.
Saat Bao Tong, mantan sekretaris mendiang Sekjen Partai Komunis Zhao Ziyang, dipenjara selama tujuh tahun pada 1989, dia mengatakan saat itu narapidana sudah diawasi ketat.
Tak hanya itu, kenang Bao Tong, para narapidana dikurung di sel yang dipisahkan tembok tebal sehingga penjaga bisa berpatroli di atas mereka.
Sejak itu kondisi di penjara tersebut mulai membaik. Para narapidana sudah bisa berkomunikasi dengann sesama mereka dan diizinkan keluar sel setiap hari selama satu hingga dua jam untuk berolahraga di halaman.
Qincheng yang merupakan satu-satunya penjara di bawah pengawasan Kementerian Keamanan Publik saat pertama kali dibuka terbilang cukup mewah untuk ukuran penjara.
Qincheng memiliki toilet yang bersih, klinik kesehatan yang memadai, dan fasilitas kebugaran yang tak bisa ditemukan di penjara-penjara di China pada akhir 1950-an.
Baca juga : Tahun Lalu, China Hukum 182.000 Pejabat Korup
Namun, seorang mantan narapidana kasus unjuk rasa Tiananmen mengatakan, tak ada yang istimewa terkait penjara Qincheng termasuk bagi para pejabat penghuninya.