JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya telah bertemu dengan Real Estate Indonesia (REI) di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat untuk membicarakan tentang realisasi program rumah DP Rp 0.
"Tadi kita kedatangan investor dari REI, Real Estate Indonesia yang menyatakan mereka ingin ikut berpartisipasi di rumah DP Rp 0. Tentunya kami terima dengan tangan terbuka," ujar Sandi, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (8/1/2018).Â
Sandi melanjutkan, REI akan membantu pemprov DKI merealisasikan program DP Rp 0 dengan sistem kerjasama Build, Operation, Transfer (BOT).Â
"Jadi swasta yang membangun. Diserahkan kepada pemerintah dan pemerintah yang akan bantu untuk alokasi kepada tentunya calon pelanggan pemilik rumah yang sudah memenuhi surat sesuai dengan kriteria yang diajukan pemerintah," jelas Sandi.
Baca juga : Tak Hanya Anies-Sandi, Pemerintah Pusat Juga Punya Program Rumah DP 0, tetapi...
Sandi menambahkan, REI bahkan mengaku telah menyiapkan sistem pembangunan cepat.
"Itu yang bisa membangun dua sampai tuga lantai per hari. Jadi kalau mislanya kita melihat pembangun ini total rumah susun yang 16 lantai lebih itu bisa dibangun dengan cepat. Nah ini tentunya segala aspek yang bisa kita nyarinya memang harus diperiksa dengan seksama," paparnya.
Sandi telah menugaskan Asisten Sekda Bidang Pembangunan untuk memastikan segala sesuatunya termasuk kualitas bangunan.
Sebelumnya, Sandi juga pernah mengatakan adanya pihak swasta yang telah menawarkan Pemprov DKI Jakarta mengenai pola pembiayaan proyek rumah DP 0 rupiah. Pola pembiayaan yang diusulkan adalah berbasis syariah.
Baca juga : Ketua REI: DP 0 Rupiah, Warga Kira Pemprov Bagi-bagi Rumah Gratis
"Ada yang menawari kemarin (saat) Munas Masyarakat Ekonomi Syariah, mereka menanyakan apakah mungkin mereka ikut membiayai (program DP 0 rupiah) dari sisi non pemerintah," ujar Sandiaga di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Jumat (1/12/2017).