Kanit Reskrim Polsek Bambanglipuro, Iptu Iswanto menambahkan, pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dalam membeli makanan.
"Pak Sukardi juga lagi ada pesanan (jeroan dan daging) untuk tahun baru," imbuh dia.
 Sementara Sukardi membantah memperjualbelikan jeroan ayam tiren, jeroan anjing dan daging bangkai anjing. Dia mengolah makanan untuk makanan babi, tetapi beberapa saat kemudian dia mengatakan jeroan anjing untuk kosumsi sendiri. Namun saat warga membeli, dia menjualnya.
Baca juga : Seorang Bocah Tewas Usai Makan Daging Anjing
 Ia pun membantah membeli bangkai ayam, karena dia membantu membersihkan kandang ayam. Dalam sebulan, ia tidak menyetor secara rutin ke peternak tersebut. Sebab, tidak setiap hari ada ayam maupun anjing yang mati.
"Saya sering ikut membantu membersihkan kandang," katanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H