JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mempertanyakan rekomendasi Kementerian Dalam Negeri soal Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan. Namun, dia memilih santai, selama program lainnya bisa dibereskan.
 "Bagi kami yang penting di Jakarta ini lapangan pekerjaan, yang penting adalah fasilitas pendidikan baik, ketimpangan dibereskan. Timnya apapun kita bisa survive, enggak ada masalah, jadi kita take it easy," ujar Anies di Lapangan IRTI Monas, Jumat (22/12/2017).
 Anies mengatakan, pemerintahannya akan terus menjalankan program-program demi kepentingan masyarakat. Program-program tersebut harus dijalankan, meskipun ada program yang tidak didukung Kemendagri.
Baca juga: Soal TGUPP, Anies Sebut Rekomendasi Kemendagri Boleh Tak Dijalankan
 "Yang jelas kami akan terus kerja cepat, kami terus kerja tuntas. Dengan atau tanpa dukungan Kemendagri, kami jalan terus," ujar Anies.
 Terkait evaluasi Kemendagri terhadap APBD DKI 2018, Anies mengatakan, hal itu hanya bersifat rekomendasi. Otoritas sebuah program tetap ada pada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Termasuk dalam hal anggaran TGUPP yang dievaluasi Kemendagri.
 "Sebetulnya untuk otoritas ada di kita, otoritas bukan di Kemendagri. Kemendagri hanya rekomendasi, jadi bisa tidak dijalankan," ujar Anies.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H