Dosen Kajian Amerika Universitas Indonesia, Suzie Sudarman berkata, kesalahan kedubes dalam menerjemahkan disebabkan ada "situasi tak menentu" di pemerintahan Trump dalam rilis Yerusalem.
Suzie menjelaskan, terjadi demoralisasi dalam Departemen Luar Negeri AS.
"Departemen tersebut sedang dikecilkan oleh Trump. Kalau sudah begitu, kan juga tidak menentu buat diplomatnya," papar Suzie.
Baca juga : Donald Trump, Iriana, dan Kedongkolan Jokowi terhadap Sikap AS
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H