JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, celana dinas warna khaki (cokelat) yang biasa dia digunakan dijahit oleh penjahit langganan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
 Celana dinasnya itu dibuat khusus sehingga dia tidak perlu menggunakan sabuk atau ikat pinggang. Fungsi ikat pinggang diganti dengan kancing dan alat pengencang (tightener) di sampingnya.
 "Waktu dijahit, ini kan penjahitnya Pak Ahok nih, Feng Sin kata dia. Itu kan (langganan) Pak Ahok katanya," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (13/11/2017) malam.
 Penjahit Feng Sin Tailor, kata Sandi, bertanya kepadanya soal model celana yang diinginkan. Sandi pun menjelaskan biasanya memakai celana pinggang model tightener. Sebab, dia tak biasa memakai ikat pinggang.
Baca juga :Melihat Model Celana Dinas Sandiaga yang Bertali Pengencang
 "Saya bilang saya biasanya kayak gini (menunjukkan celananya), dia yang nyesuain. Terus waktu fitting, saya bener-benerin dikit. Alhamdulillah cocok," kata Sandi.
 Menurut Sandi, celana pinggang model tightener itu lebih praktis dipakai dan bisa digunakan saat gemuk maupun kurus.
 Selain itu, celana dengan model tersebut juga memudahkan Sandi saat harus bepergian menggunakan pesawat. Saat check in di bandara, dia tak perlu repot-repot membuka dan memasang kembali ikat pinggang.
 "Ini artinya kan praktis, fungsional. Mudah-mudahan bisa dijadiin contoh buat sesuatu hal yang sangat praktis," ucap Sandi.
 Feng Sin Tailor yang berlokasi di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, merupakan penjahit langganan Ahok dan Presiden Joko Widodo.
 Feng Sin Tailor menjadi penjahit langganan Jokowi sejak direkomendasikan Ahok ketika mereka dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2012.