Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Suasana Haru dalam Wejangan Terakhir Djarot ke Pejabat DKI

10 Oktober 2017   08:59 Diperbarui: 10 Oktober 2017   16:59 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat wawancara dengan kompas.com di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (4/9/2017).

Loyal ke Anies-Sandi

 Cerita Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji melengkapi cerita Koesmedi. Kata Isnawa, Djarot berpesan agar para SKPD loyal dengan pemerintahan selanjutnya tepat setelah Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dilantik.

 "Nanti tanggal 16 loyalitas full harus ke Anies-Sandi. Sekarang ini masa transisi enggak usah kasak-kusuk, enggak usah pendekatan ini itu. Sudahlah pasti mereka (Anies-Sandi) punya catatan kinerja kita. Intinya siapa pun pemimpinnya kita harus loyal," kata Isnawa.

Baca: Djarot Minta Pejabat DKI Loyal kepada Anies-Sandi

Isnawa mengatakan Djarot juga tidak ingin para pejabat DKI saling menjelekkan satu sama lain demi mendapat perhatian pimpinan. Pejabat DKI diminta bekerja saja dan saling mendukung.

Isnawa bangga ketika Djarot mengatakan kepuasan dalam pelayanan publik semakin baik. Salah satunya adalah karena kebersihan kali dan sungai yang relatif terjaga.

 Kata Isnawa, Djarot meminta semua hal yang baik tetap dipertahankan. Namun, Djarot juga mengingatkan kepada pejabat DKI untuk memperhatikan peraturan dalam mengejar target penyerapan. Jangan sampai karena ingin penyerapannya tinggi, malah berujung kepada tindak korupsi.

 Djarot lebih suka penyerapan tidak tinggi tetapi program yang dilakukan tepat sasaran. Selain itu, Djarot juga meminta maaf kepada pejabat DKI, mewakili pendahulunya.

 "Pak Djarot minta maaf secara pribadi dan atas nama Pak Jokowi dan Pak Ahok atas hal-hal yang tidak berkenan. Tetap semangat memberikan yang terbaik buat Jakarta," kata dia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun