Lalu, media juga tidak diperbolehkan melakukan over-claimed atau ekspose, meski maksudnya untuk memberi apresiasi.
"Karena apresiasi yang tidak proporsional malah bisa menjatuhkan (yang bersangkutan)," imbuhnya.
Kemudian, ilmuwan yang bersangkutan sendiri juga harus mengingatkan media untuk tidak over claimed. Kalau perlu membuat klarifikasi dalam bentuk hal jawab.
Wakil Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI), Satrio Soemantri Brodjonegoro, mengatakan, "Perlu keteladanan ilmuwan yang ikhlas dalam berkarya untuk umat."
Ia menambahkan, pemerintah perlu menghargai profesi peneliti dengan memberikan pengakuan dan peran, misalnya dalam pengambilan kebijakan.
Mengenai Dwi sendiri, Handoko berpesan ke publik untuk tidak mengutuk Dwi. "Sebaiknya kita biarkan Dwi kembali hidup tenang dan fokus meningkatkan diri untuk masa depannya yang lebih panjang," pungkasnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI