Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Wanita Indonesia yang Datangi ISIS Merasa Ditipu, dan Ingin Pulang

4 Juli 2017   16:15 Diperbarui: 4 Juli 2017   23:24 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dilfansyah (kiri) bersama petugas kamp Ain Issa.

Menurut Solvang, ada sekitar 12.000 orang di kamp Ain Issa, dan sebagian besar adalah warga Suriah yang menyelamatkan diri dari perang antara pemerintah melawan ISIS.

Sebagian kecil dari mereka adalah keluarga asing, termasuk dari Indonesia, Tunisia, dan juga dari Rusia, kata Solvang.

Solvang mengaku sudah bertemu dengan sembilan perempuan Indonesia di Ain Issa.

"Mereka mengatakan ingin kembali ke Indonesia tapi menunggu lima pria yang pergi bersama mereka. Kelima pria berada di penjara Kobane, jadi terpisah waktu keluar."

"Saya tak tahu mengapa (mereka dipenjara), tapi sering terjadi bahwa pemerintah menahan orang yang keluar dari Raqqa dan diperiksa apakah mereka angggota ISIS atau terkait dengan organisasi terkait ISIS."

"Sebagian orang asing yang kami tanyakan mengaku pergi ke Raqqa tanpa menyadari apa itu ISIS. Setelah itu mereka ingin ke luar tapi tak bisa."

"Ada yang suaminya ISIS, tapi kami tak bisa pastikan," kata Solvang lagi.

Solbang juga mengatakan kondisi di kamp saat ini sangat panas dengan suhu yang mencapai 45 derajat celcius.

Dalam rekaman yang didapat BBC Indonesia 23 Juni lalu, Dilfansyah mengatakan, "kondisi kami di sini juga banyak yang sakit sakitan, uang semakin menipis."

Baca: WNI di Wilayah ISIS: Sakit-sakitan, Kami Ingin Kembali ke Indonesia

Kamp Ain Issa berada sekitar 50 kilometer di utara Raqqa, yang saat ini digempur oleh pasukan pemerintah Suriah dengan bantuan militer Amerika Serikat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun