"Dia lebih suka ngelihatin aslinya, dia plontos aja mau keluar mau ke mana, kecuali kalau kita makan ke mal baru pakai topi. Itu pun baru di bandara Soekarno-Hatta dia pakai wig," ucap Nita.
Pada 30 Januari 2017, Yana berangkat ke China untuk menjalani cryosurgery, yakni penggunaan suhu dingin dan panas yang ekstrim untuk memusnahkan jaringan sel kanker.
Setelah empat bulan, ia kembali ke Tanah Air dengan kabar bahwa kesembuhannya sudah mencapai 75 persen. Namun takdir berkata lain, Yana berpulang setelah sempat koma di RS Mayapada, Jakarta Selatan, Kamis pukul 01.05 WIB.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H