JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menilai indikator untuk menilai keberhasilan sebuah pemerintahan harus dilihat dari banyak aspek.
Hal itu dia ungkapkan saat hadir dalam acara diskusi publik, di ruang pleno fraksi PKS DPR RI, di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Rabu (5/4/2017).
"Kalau cuma bikin KTP cepat, bukan berarti pemerintahannya bagus," kata Anies.
(baca: Anies Janjikan Pengembangan Pendidikan Budaya Lokal di Jakarta)
Anies kemudian merujuk pada data yang dimilikinya terkait tingkat kepuasan warga di Indonesia pada 2008-2009 terhadap layanan pendidikan dan kesehatan.
Dari data tersebut, kata Anies, diketahui warga puas akan layanan pendidikan dan kesehatan karena ekspektasi terhadap bentuk layanan pemerintah yang rendah.
Dari hal itu, Anies berpendapat bahwa data tingkat kepuasan warga terhadap pemerintah harus dilihat lebih mendalam.
Dia juga berharap, warga Jakarta nantinya bisa memiliki ekspektasi tinggi pada pemerintah, agar pelayanan juga bisa semakin ditingkatkan.
"Sehingga, siapa pun yang memerintah, dia akan menghadapi tuntutan warga yang tinggi. Dengan begitu, pelayanan bisa jadi lebih baik," tutur Anies.
(baca: Anies: Kita Ini Naik Mobil Sendiri, Naik Motor Sendiri, Individual Semuanya)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H