JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran dan penyanyi Tasya Kamila (24) tengah berduka. Sang ayah, Gatot Permadi Joewono (59) meninggal dunia karena serangan jantung pada Jumat (24/3/2017) kemarin.
Tasya semakin dirundung kesedihan lantaran dirinya tidak bisa menghadiri pemakaman sang di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pangkalan Jati, Jakarta Selatan, Sabtu (25/3/2017).
Untuk diketahui, Tasya tengah menempuh pendidikan S2 di Columbia University, New York, AS dan sedang menjalankan ujian. Perempuan yang mengawali kariernya sebagai artis cilik itu baru kembali ke Indonesia pada Mei mendatang.
"Abis gimana dia (Tasya) kan ujian juga. Enggak mungkin, kalau nyampe di sini pasti Minggu (26/3/2017)," ucap ibunda Tasya, Isverina Andriany, usai pemakaman suaminya di TPU Pangkalan Jati, Jakarta Selatan, Sabtu (25/3/2017).
Kepada sang ibu, Tasya mengatakan bahwa pemakaman ayahnya harus dilakukan segera tanpa perlu menunggu dirinya tiba di Tanah Air.
[Baca juga: Ini Orang yang Paling Sedih Ditinggal Tasya Kamila ke AS]
"(Kata Tasya), 'Jangan nunggu saya Ma', dan lagi pula Tasya ada ujian," kata perempuan yang disapa Rany itu meniru ucapan putrinya.
"Tasya mau berangkat tadi cuma nyampenya hari Minggu," lanjutnya.
Kabar meninggalnya Gatot diketahui dari akun Instagram Tasya. Pelantun "Libur Telah Tiba" itu mengunggah video "Boomerang" sang ayah yang sedang melambaikan tangan.
Tasya juga membubuhkan tulisan duka cita pada keterangan video yang diunggahnya.
"Innalillahi wa inna ilahi rajiun, telah berpulang ke Rahmatullah ayahandea kami tercinta Bapak H. Gatot Permadi Joewono (FE UI'76). Mohon turut mendoakan agar almarhum diampuni segala dosanya, diharamkan dari siksa kubur, dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah. Amin ya Rabbal 'alamin," tulis Tasya dalam akun Instagram @tasyakamila.
Sang ayah pergi disaat Tasya tengah menempuh pendidikan , Amerika Serikat. "Iya, Tasya masih di Amerika," kata Isverina.
