Fenomena kekerasan seksual ini seperti puncak gunung es terjadi karena minimnya kepedulian sekitar, atau jikapun peduli tidak tahu apa yang sebaiknya dilakukan dalam menghadapi isu kekerasan seksual dan efek ikutan yang terjadi di sekitar kita.
Untuk itu dalam sessi bekela ini pula selain eksplorasi pandangan masing-masing peserta mengenai isu kekerasan seksual ini. Kegiatan ini juga akan melakukan pengayaan  berupa pelatihan singkat menjadi pendengar dari Biro Lentera Jiwa.
Yook...ikuti acara Piknik Hukum dan Jiwa "Ngerujak, Ngobrolin Manis Asam, Pedasnya Stigma Perlakukan pada Perempuan", yang akan diselenggarakan pada :Hari minggu, tanggal 8 Maret 2020, bertempat di Lapangan Hijau Universitas IBA, Jalan Mayor Ruslan Palambang.
Acara ini diselenggarakan dengan semangat minim sampah, jadi buat menambah asyiknya ngobrol yok  bawa potluck, alat makan dan tumblr sendiri. Kan asyik tuh kita berbagi. Â
Selayaknya menikmati rujak, tentu kegiatan ini bukan hanya ditujukan kepada kaum perempuan, tetapi lintas gender. Kami mengundang siapa saja untuk hadir membahas ini dengan santai. Karena sesungguhnya kekerasan seksual ini bukan hanya terjadi pada perempuan dan anak. Kekerasan seksual juga dapat terjadi pada laki-laki sekalipun.
Untuk itu, yok jadi bagian circle kita menjadi masyarakat yang  sadar dan ikut menyadarkan, setidaknya dimulai dari diri sendiri.  Â
Sila yang berminat untuk mengisi: bitly/RujakMaret, untuk kali ini peserta terbatas.
Salam Kompak Selalu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H