Mohon tunggu...
Andhika Agung
Andhika Agung Mohon Tunggu... -

Seorang pegawai swasta yg bekerja di perusahaan (anak perusahaan telkom), dan masih status sebagai seorang mahasiswa semester 6 di salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Money

Modal Obeng, Rawi Wahyudiono Sukses Menjadi Pengusaha

10 April 2011   13:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:57 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mas Rawi adalah pemenang Blogpreneur Award dalam pesta Wirausaha 2010. Beliau terpilih menjadi salah satu pengusaha dengan perjalanan bisnis terbaik. Tak salah bila beliau mendapatkan penghargaan UKM Award. Foto - foto penghargaan itu dapat kita lihat di Blog pribadi beliau di ;

http://rawiwahyudiono.wordpress.com/

Dulu beliau hanya bermodalkan obeng saja datang ke Jakarta. Dengan Obeng itulah beliau mampu menservice komputer-komputer yang rusak.

Lulusan sarjana Ilmu Komputer ini akhirnya bisa membuka usaha komputer dengan nama Prakom, dan bisa kita lihat web nya di ;

http://prakom.com/

Beliau banyak memberikan tips sukses menjadi seorang pengusaha, dan bagaimana berbisnis tanpa modal. Bagi beliau, bisnis adalah berjualan atau dagang. Jadi bisnis itu harus praktek langsung, dan jangan berhenti berdagang kalau belum mendapatkan keuntungan. Jangan pernah berhenti berdagang, sebab bila berhenti akan rudi.

Menjadi seorang bisnismen pastilah akan mengalami kendala dan tantangan yang tidak mudah. Oleh karena itu, seorang pebisnis harus mampu mengelola keuangannya dengan baik. Mereka harus mampu menginvestasikan uang yang di dapat dari keuntungan.

Beliau pernah berkata, berbisnis yang tanpa modal adalah menjadi calo. Misalnya, ada orang yang butuh tanah kita carikan tanah, ada orang yang butuh tempat kita carikan tempat.

"dari karyawan menjadi pengusaha pastilah ada gejolak"., setiap gejolak pasti dirasakan oleh seorang pebisnis. Maju terus pantang mundur, dan jangan pernah berhenti untuk mencoba. Jangan takut akan kegagalan, kalau gagal lekas bangkit dan terus berusaha.

Bila usaha kita mengalami rugi atau untung, haruslah  selalu tetap ingat kepada Allah, dan janganlah lupa untuk bersedekah, yang mana setiap harta di dalamnya terdapat rezeki orang miskin dan anak Yatim. Lakukanlah shalat Dhuha atau Tahajud untuk mendapatkan pertolongan Allah.

Banyak orang yang takut dan bingung untuk menjadi pebisnis atau pengusaha. Tapi, ketakutan itu bisa diatasi dengan keberanian dan terus mencoba. Jangan pernah berputus asa, dan ingatlah Allah akan menolong hambanya yang berserah diri. Jangan pernah lepas dari yang namanya do'a.

Kata beliau, untuk menjadi seorang pebisnis/pengusaha itu jangan terpaku pada Modal, tap mulailah usaha tanpa modal. Kesabaran adalah kunci dalam membangun usaha. Kalau belum punya modal untuk usaha kita harus berjualan, jualan apa saja yang penting halal. Dengan begitu, kita akan mampu menjadi seorang pebisnis.

Bagi Mas Rawi, bisnis tanpa investasi atau investasi tanpa bisnis seperti pohon bambu yang kuat diluar tapi kosong didalamnya.

Investasi dibagi menjadi beberapa macam :

1. Emas

2. Properti

3. Keuangan

4. Waralaba

Sebaiknya pendapatan dari bisnis dimasukan kedalam 4 bentuk investasi tadi. Hal itu dikarenakan berguna untuk menjaga kekayaan dan mempercepat kekayaan. Yang mana masing-masing investasi tersebut mempunyai sifat sendiri-sendiri, seperti contoh : emas, logam mulia ini tidak bisa mencitakan arus kas, tetapi bisa tetap membuat kita kaya.

Sebelumnya harus diingat bahwa untuk melakukan investasi yaitu soal bisnis. Kita harus mempunyai bisnis yan sudah berjalan terlebih dahulu sebelum terjun ke Investasi karena uang yang akan diputar semuanya bersumber dari bisnis tersebut.

Ada cara lain juga bagi mereka yang tidak punya bisnis atau yang tidak mempunyai dana cukup yaitu dengan cara "harus menahan keinginan".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun