Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengapa Merah Putih Terpilih Sebagai Warna Bendera Indonesia?

5 Agustus 2022   06:23 Diperbarui: 5 Agustus 2022   06:29 1515
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Betapa naifnya diriku ketika mengira bahwa Bendera Indonesia berasal dari Belanda. Konon pejuang bangsa kita kurang kreatif. Bendera Belanda disobek warna birunya. Yang tersisa adalah Merah Putih. Ah, naif...

Tapi saya tidak sepenuhnya salah, kisah itu kudapatkan dari film-film Indonesia zaman bapakmu. Kukira memang demikian... Apalagi minimal ada dua bendera negara lain yang mirip-mirip Sang Merah Putih.

Satunya dari Republik Monaco. Satunya lagi Polandia meskipun warnanya terbalik.

Nyatanya, sejarah Sang Merah Putih sudah ada sejak zaman moyang. Informasi Ini saya kutip dari berbagai sumber. Konon Kerajaan Majapahit menjadikan panji berwarna merah putih bergaris sembilan sebagai panji kebesarannya.

Bahkan sebelum abad ke-13, kerajaan Kediri juga sudah menggunakan warna merah putih sebagai simbol warna kejayaan.

Memasuki masa perang melawan Belanda, Pangeran Diponegoro diketahui menggunakan panji merah dan putih, memimpin pasukannya dalam Perang Djawa.

Di belahan Timur Indonesia, kerajaan Bugis Bone sebelum masa Arung Palakka, memakai warna yang sama sebagai simbol kejayaan. Bergeser ke sebelah Barat, adalah Sisingamangaraja IX yang menggunakan warna merah putih sebagai bendera perang. Bahkan pedang kembar pusaka Raja-raja Sisingamangaraja I-IX berwarna merah menyala dan putih.

Di Aceh, perjuangan berlanjut bersama merah putih. Para pejuang di negeri Serambi Mekkah tersebut menggunakan panji berwarna merah putih. Lengkap dengan gambar pedang, matahari, bulan sabit, bintang, dan ayat suci Al-Qur'an.

Kemudian memasuki abad ke-20, kaum Pelajar dan Nasionalis melanjutkan penggunaan panji merah putih sebagai bentuk perlawanan terhadap Kolonial. Demikian terus hingga kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, Sang Saka Merah Putih resmi berkibar, menjadi bendera NKRI.

Mengapa demikian? Apakah ini hanyalah suatu kebetulan, atau ada kerterkaitan budaya di bumi Nusantara sejak dahulu kala?

Secara filosofis warna Merah mengartikan Berani (melawan penjajah), sementara Putih memaknai Suci (perjuangan Indonesia). Apakah pemahaman ini sudah ada sejak zaman kerajaan-kerajaan Nusantara dulu?

Bangsa Austronesia sendiri memahami warna merah dan putih sebagai sesuatu yang sakral. Sebagai dua warna yang melambangkan langit dan bumi. Sementara bagi masyarakat Jawa sendiri, merah mirip dengan warna gula aren, dan putih adalah nasi. Dua makanan utama yang dominan di tanah Jawa dulu.

Masyarakat Jawa juga memiliki filsafat bahwa kehamilan dimulai pada saat unsur merah dan putih menyatu. Merah dari darah ibu dan warna putih yang melambangkan unsur ayah yang ditanam ke rahim ibu.  

Jadi jelas, secara historis warna merah putih sangat lekat dengan Bumi Nusantara sejak zaman dulu. Pun memiliki makna filosofis yang identik dengan perjuangan.

Tapi, ini belum bisa menjawab mengapa Merah Putih yang dipilih. Kalau dari sisi filosofis, bukannya warna lain identik dengan kebudayaan Nusantara juga? Katakanlah masyarakat Minangkabau yang menandai hitam sebagai salah satu warna utama (Marawa). Identik dengan kekayaan dan akal budi. Atau hijau yang merupakan warna kesuburan dalam adat Melayu.

Mengapa harus Merah Putih?

Bendera Monaco memiliki warna yang sama. Dan warna merah lebih terkoneksi dengan sejarah bangsa tersebut. Sebelum Monaco menjadi negara Monarki Konstitusional, adalah dinasti Grimaldi yang berperan atas berdirinya Monaco. Nah, warna merah memang identik dengan kerajaan tersebut. Sementara putih dianggap sebagai simbol puritas spiritual (kemurnian).

Lain lagi dengan Polandia. Sebelum merdeka, Polandia dan Lithuania adalah satu negara persemakmuran. Bendera mereka dihiasi oleh tiga warna, yakni merah, putih, kuning. (lihat gambar).

sumber: wikiwand.com
sumber: wikiwand.com

Lalu ketika kedua negara tersebut berdiri sendiri-sendiri, Lithuania mengambil warna merah, Polandia mengambil warna merah dan kuning (plus hijau). Semetara Polandia megambil warna putih dan merah.

Jadi jelas, ada keterkaitan sejarah di sini. Tapi, Indonesia?

Apakah sejarah Majapahit memiliki keterkaitan sejarah dengan Indonesia. Tentu ada, tapi sepertinya tidak sampai mempengaruhi keputusan pemilihan warna bendera. Sebabnya merah putih dalam panji kerajaan Majapahit tidak umum dikenal.

Begitu pula dengan simbol perlawanan di seluruh Indonesia. Dari Aceh, Tanah Batak, hingga Perang Djawa. Menurut opini sederhanaku, simbolisasi merah putih tersebut tidak dikenal luas. Tapi, entahlah...

Sejujurnya saya telah melakukan riset selama beberapa hari. Mencari alasan untuk jawaban ini. Tapi di dunia maya, informasi yang kudapatkan hanyalah tentang sejarah bendera.

Tapi, sudahlah...

Warna Merah Putih telah terpilih. Mungkin itu adalah kehendak alam. Sekarang tinggal bagaimana saya memperlakukan kedua warna ini di alam bawah sadarku.

Merah artinya Berani, itulah darah bangsaku. Putih adalah suci, itu adalah jiwa negeriku.

Jayalah Indonesia, Jayalah Bangsaku
Dirgahayu Negeriku yang ke-77 Tahun

**

Referensi: 1 2 3 4 5

**

Acek Rudy for Kompasiana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun