Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Rahasia Menjadi Kaya ala Tionghoa, Ini 7 Cara "Sembahyang" yang Benar

15 Februari 2022   06:26 Diperbarui: 15 Februari 2022   07:24 9706
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumbernya bisa dibaca di sini (tionghoa.info)

Di antara semua dewa, adalah Zhao Gong Ming yang paling umum dipuja. Berdasarkan legenda dewa-dewi, disebut kan jika dewa ini adalah bendahara militer.

Ia sering membawa kabar baik bagi rakyat atas kekayaan yang dimiliki oleh kerajaan. Selain itu, dewa ini juga divisiualisasikan sebagai sosok yang tegas.

Ia sering membantu rakyat yang kesusahan, tapi juga tidak segan-segan bertindak tegas kepada siapa saja yang malas-malasan.

Sebuah cerita rakyat menarik mengenai ketegasan dari Zho Gong Ming. Konon dulu altarnya selalu ditemani oleh sang istri. Tapi, kini istrinya diceraikan.

Semuanya akibat ulah seorang pengemis yang sering datang meminta kekayaan ke hadapan altar dewa rezeki ini. Kendati demikian, Zhao Gong Ming tetap tidak bergeming, karena sang pengemis tidak pernah mau bekerja.

Tapi, beda lagi dengan istrinya. Ia tergerak dengan doa sang pengemis. Sang istri pun melemparkan salah satu anting emasnya.

Marahlah Zhao Gong Ming. Dan kekhwatirannya terbukti benar. Si pengemis hanya menghambur-hamburkannya saja.

Zhao Gong Ming kecewa dengan ulah istrinya. Ia berpendapat apakah yang akan terjadi jika semua orang malas di dunia ini diberikan rezeki. Syahdan, ia pun menceraikan istrinya.

Zhao Gong Ming adalah pimpinan dari lima Jenderal pembawa Rezeki (Wu Lu Chai Sen). Empat sosok lainnya digambarkan memiliki tugas di empat penjuru dunia.

Julukan mereka masing-masing adalah;

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun