Makna:Â Pengetahuan berguna untuk membentuk karakter seseorang. Tapi, mereka yang mengejar gelar hanya akan kehilangan makna pendidikan.
7. Sabar sehari akan luput dari seratus hari kesedihan, marah sehari akan kehilangan seratus hari kebahagiaan
Makna:Â Disarankan kepada setiap orang untuk tidak meluapkan kemarahan hanya karena ia tidak senang. Kesabaran adalah kunci untuk mendapatkan kebahagiaan.
8. Lakukan hal yang sulit selagi itu masih mudah, lakukan hal-hal kecil sebelum menjadi besar
Makna:Â Setiap orang harus menjalani persiapan dalam hidup. Mencapai puncak kejayaan ibarat menaiki tapak tangga. Di satu sisi, setiap orang harus senantiasa waspada, tidak menanam keburukan sejak masih dini.
9. Seorang budak akan bekerja sebatas kebutuhannya, seorang majikan akan bekerja melebihi kebutuhannya dan kebutuhan orang lain
Makna: Hendaknya seseorang tidak egois dan hanya bekerja demi dirinya sendiri. Sebagai mahluk sosial, kepentingan banyak manusia selalu terkoneksi dengan diri kita. Orang bijak mampu melihatnya.
10. Orang yang tidak mampu bekerja, sebaiknya tidak menganggu orang lain yang sedang mengerjakannya
Makna: Tahu batas diri adalah hal yang baik, namun tidak menganggu orang yang berkompeten adalah hal yang bijak. Seyogyanya seseorang harus bisa melepaskan diri dari rasa dengki dan iri.
11. Ada dua jenis manusia sempurna: mereka yang sudah mati dan yang belum lahir
Makna: Bahwa setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan. Menyadari kekurangan akan membawa perubahan. Memahami kelebihan akan membawa perbaikan. Semuanya melalui proses tanpa kesempurnaan.
12. Saya marah karena tidak punya sepatu, saya pun bertemu dengan mereka yang tidak punya kaki
Makna: Dalam hidup, seseorang harus senantiasa bersyukur. Karena apapun kekurangan diri, itu adalah kelebihan bagi orang lain. Demikian pula, hidup tidak bisa takabur, karena di atas gunung masih ada gunung yang lebih tinggi.
13. Untuk mengetahui jalan di depan, tanyakan kepada mereka yang telah Kembali, karena dia yang kembali dalam satu perjalanan, tidak sama dengan mereka yang pergi
Makna:Â Pengalaman yang paling berharga bilamana kita mengalaminya sendiri. Namun, pengalaman yang lebih berharga adalah belajar dari mereka yang sudah berpengalaman.
14. Godaan untuk berhenti akan menjadi yang paling besar, tepat sebelum keberhasilan datang menghampiri
Makna: Jangan mudah menyerah, karena kita tidak akan tahu kapan kesuksesan datang. Kegagalan hanya akan diperoleh jika kita sudah berhenti mencoba.
15. Cinta sejati adalah saling mengisahkan tanpa harus berbicara. Cinta sejati bukan tentang kepemilikan, ia adalah apresiasi
Makna:Â Dua orang yang saling mencintai seharusnya sudah saling memahami tanpa perlu disampaikan lagi. Menghargai kebebasan cintamu adalah mencintai tanpa pamrih.
**