Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Lulu Hashimoto, Bukan Boneka Arwah, tapi Boneka Hidup

11 Januari 2022   07:02 Diperbarui: 11 Januari 2022   07:05 1214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namanya Lulu Hashimoto. Ia adalah sebuah boneka seukuran manusia. Ia bisa bergerak, bisa berjalan-jalan, dan punya kehidupan layaknya orang biasa. Pekerjaannya? Model dan terkenal lagi.

Ia tidak berisikan arwah, meskipun ia memiliki nyawa. Ia tampil cantik, banyak yang terkagum-kagum dengannya, namun ia tidak akan pernah menginginkan kekasih.

Lulu Hashimoto adalah sebuah boneka hidup pertama di dunia.

Adalah seorang perancang busana asal Jepang yang bernama Hitomi Komaki. Ialah sang pencipta Lulu Hashimoto. Apa yang ia lakukan adalah sebuah gebrakan luar biasa dalam dunia mode.

Memadukan fashion dan konsep cosplay yang banyak digandrungi oleh muda-mudi zaman sekarang.

Hitomi adalah penggemar boneka. Namun, ide untuk menciptakan Lulu baru ia temukan setelah bertemu dengan tim kreatif dari Nukopan. Hitomi sangat terkagum-kagum dengan rancangan wajah boneka Nukopan. Sangat hidup.

artforia.com
artforia.com

Dan di sanalah Lulu Hashimoto dilahirkan. Hitomi bekerja sama dengan tim untuk membuat sebuah topeng boneka yang unik.

Wajah bulat lucu dengan mata setengah tertutup, memberikan kesan sendu. Tak ketinggalan pita merah yang menjadi cirikhas Lulu Hashimoto. Siapa pun yang melihatnya akan merasa gemas.

Bukan hanya topeng boneka saja. Hitomi juga bekerja sama dengan vendor lainnya untuk menciptakan bagian tubuh Lulu. Stoking tangan dan kaki yang mirip sendi-sendi boneka diciptakan oleh Koh Ueno.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun