Di zaman bapakmu, banyak film silat Hongkong beredar. Nama-nama terkenal seperti Ti Lung, David Chiang, Fu Sheng, dan Chen Kuan Thai selalu bergiliran memerankan tokoh utama baik-baik.
Namun, ada seseorang yang kehadirannya selalu ditunggu. Bak jargon minuman botol, pemeran utamanya boleh siapa saja, tapi penjahatnya hanya satu. Dia adalah Wang Lap Tat alias Lo Lieh.
Bahkan jika ada film yang menjadikannya sebagai orang baik-baik, rasanya bak mencampur garam dalam minuman dingin. Aneh rasanya.
Menjadi tokoh antagonis mungkin terkait dengan wajahnya yang memang kelihatan seram. Namun, karirnya di dunia film nyatanya memang "seram."
Ia lebih dulu terkenal sebagai aktor laga Hong Kong yang pertama kali menembus pasar film Amerika. Bahkan sebelum Bruce Lee menembus Hollywood dengan film Fist of Fury.
Adalah Five Fingers of Death (atau King Boxer) yang diproduksi oleh Shaw Brothers pada tahun 1972. Film tersebut berhasil merebut hati penonton Amerika.
Bukan hanya karena laga perkelahian Kungfu yang dianggap sebagai sesuatu yang baru, tapi juga aksi kekejaman yang disajikan. Adegan mencungkil mata dan memukul musuh begitu kerasnya hingga tembok hancur adalah sesuatu yang tak pernah disajikan di Hollywood.
Film ini kemudian menembus box office dan dianggap sebagai pintu masuk film bertema Kungfu di Amerika Serikat. Setahun kemudian barulah film Enter the Dragon dari Bruce Lee ikut meramaikan.
Bukan hanya itu, beberapa dekade setelahnya, film Five Fingers of Death ini kemudian melahirkan salah satu karya feomenal Quentin Tarantino, Kill Bill. Quentin sendiri menempatkan film aksi Lo Lieh ini sebagai urutan ke-11 dalam film sepanjang masa favoritnya.
Siapakah Lo Lieh
Dia adalah pemain film yang juga sutradara yang sangat produktif. Sudah ada 200 judul film yang dibintanginya sejak 1969 hingga wafatnya pada tahun 2002.
Wajahnya yang bengis sering menempatkan dirinya bersanding dengan pemain terkenal dunia. Lo Lieh pernah beradu akting dengan Jacky Chan dan Sammo Hung dalam film Dragon Forever. Ia pernah juga beradu akting dengan Donnie Yen dalam film Tiger Cage.
Lo Lieh pernah berakting dalam film Hollywood. Ia menandai prestasi internasionalnya dengan berada satu panggung dengan legenda Cowboy Lee van Cleef di film Stranger and the Gunfighter.
Aktor Serba Bisa
Lo Lieh memulai karirnya sebagai aktor silat. Tidak heran, di masanya film-film Kungfu mendominasi pasar industri film Hong Kong. Awalnya, Lo Lieh selalu tampi sebagai tokoh protagonis. Namun, sejak membintangi film Fist of Fury II sebagai Miyamoto, Lo Lieh dianggap lebih cocok memerankan tokoh antagonis.
Sebagai catatan, setelah kematian Bruce Lee, dunia film Hong Kong mencoba memperkenalkan Bruce Li sebagai penerus sang legenda. Sayangnya, film Fist of Fury II yang digadang-gadangkan bisa meledak di pasaran tidak sesuai ekspektasi.
Pada tahun 1984, Lo Lieh tampil dalam film The Occupant bersama Chow Yun Fat dan Sally Yeh. Pada film ini, ia berhasil tampil memukau dan merubah citranya sebagai aktor laga menjadi pemain watak.
Lo Lieh Kelahiran Indonesia
Tidak banyak yang mengetahui jika aktor besar ini sebenarnya kelahiran Indonesia. Lo Lieh lahir di Pematang Siantar pada tahun 1939. Pada saat masih muda, ia kemudian hijrah ke Hong Kong untuk belajar akting. Tepatnya pada tahun 1962.
Bakat dan talentanya sangat mempesona, hingga dengan mudah ia mendapatkan banyak peran penting dalam film-film produksi Shaw Brothers. Aktingnya juga bukan kacang-kacangan. Ia adalah salah satu legenda film dunia.
Lo Lieh meninggal pada tahun 2002 akibat serangan jantung. Sepanjang hidupnya, dunia perfilman adalah napasnya. Setahun sebelum ia meningggal, ia bahkan masih menyelesaikan sebuah film terakhirnya yang berjudul The Glass Tears.
Pada film ini, Lo Lieh sekali lagi menunjukkan aktingnya yang ciamik. Bermain bersama Valerie Chouw, Lo Lieh berperan sebagai seorang pensiunan polisi berusia 60 tahun yang menjalin persahabatan yang unik dengan seorang gadis jalanan yang berusia 16 tahun.
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H