Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ini 4 "Raja Langit" Industri Hiburan Hong Kong, Nomor 2 Keturunan Indonesia

9 Agustus 2021   21:11 Diperbarui: 9 Agustus 2021   21:25 6770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jauh sebelum internet mencuat, video VHS ramai beredar. Pun dengan antena parabola. Alat berbentuk piring cakram itu bisa menyiarkan acara TV luar negeri.

Siaran Hong Kong adalah pilihan. Tesebab papa-mama yang masih muda dulu penggemar film Hong Kong.

Saya pun demikian. Film Kungfu zaman dulu sarat dengan aksi, romansa, dan intrik. Aktor dan atisnya pun terkenal. Bayaran mahal, dipuja pula.

Jadi ingat, dulu ada istilah Empat Raja Langit (Se Ta Thian Wang). Istilah ini sebenarnya merajuk kepada kepercayaan Taoisme bangsa China.

Bahwa di penghujung langit, sebelum masuk ke alam surga, adalah 4 Raja Lagit yang berkuasa di bumi. Masing-masing dari mereka menguasai 4 arah mata angin, sehingga tak satu pun manusia yang akan lolos dari karmanya.

Nah, gelar ini juga digunakan oleh dunia perfilman dan musik Hong Kong. Menggambarkan empat sosok yang berkontribusi terbesar bagi industri.

Bukan hanya besar, tapi juga bertalenta. Ke-empat orang ini sukses di dua bidang sekaligus. Sebagai aktor terkenal dan juga penyanyi tenar.

Jacky Cheung (Chang Sieh-yu)

repubika.co.id
repubika.co.id

Karirnya dimulai pada tahun 1984. Aktor kelahiran tahun 1961 ini adalah salah satu penyanyi Hong Kong dengan suara merdu.

Albumnya laris manis di pasaran dan ia sudah menggelar beberapa tur dunia. Di antaranya Jakarta dan Medan pada tahun 2007.

Jacky mulai dilirik ketika ia mengikuti kontes menyanyi tahun 1984. Ia menyingkirkan 10.000 kontestan lainnnya.

Di dunia film, debut pertamanya pada tahun 1988. Ia juga mencapai karir tertinggi dengan meraih penhargaan sebagai aktor pendukung terbaik (Best Supporting Actor) pada ajang Golden Horse Award, Hong Kong.

Tahun 1991, albumnya yang berjudul True Love Expression memecah rekor sepanjang sejarah CantoPop Hong Kong. Terjual lebih dari 400.000 kopi.

Kesuksesan ini kemudian dilanjutkan dengan album Goodbye Kiss. Rekornya lebih gila lagi, tembus lebih dari 5 juta kopi. Bukan hanya di Hong Kong, tapi juga di berbagai negara Asia lainnya.

Konon saking terkenalnya, sehingga lagu-lagu lamanya yang diluncurkan pada akhir 80an juga laku keras.

Jacky memenangkan penghargaan dalam Hong Kong IFPI Awards tahun 2005. Ia juga mendapat kehormatan tampil dalam acara Pembukaan 15th Asian Games di Doha, Qatar membawakan lagu tema Olimpiade.

Di dunia internasional, Jacky sempat berduet dengan penyanyi internasional, Sarah Brightman (There For Me) dan Reba McEntire (For My Broken Heart).

Atas pencapaian ini ia dinamakan sebagai Dewa Lagu. Jelas julukan ini tidak main-main. Jacky telah membangun karirnya dan menjaganya selama 30 tahun.

Leon Lai (Li Ming)

viki.com
viki.com

Leon lahir di Beijing pada tahun 1966. Awalnya ia adalah seorang tenaga penjual perusahaan seluler Hong Kong. Namun, ia mencoba peruntungannya dengan mengikuti kontes menyanyi pada tahun 1986.

Sontak tampangnya yang menarik dan suaranya yang merdu membuat Leon Lai tidak kesulitan. Ia mengikat kontrak dengan perusahaan Universal Music.

Tidak banyak yang tahu jika musisi dan aktor Hong Kong ini berdarah Indonesia. Ayahnya bernama Lai Xinsheng berimigrasi ke Beijing. Di sanalah ia bertemu ibu Leon Lai.

Pada saat revolusi kebudayaan, mereka pun pindah ke Hong Kong. Pada saat berusia masih 1 tahun, kedua orang tua Leon Lai bercerai.

Leon pun mengikuti ayahnya kembali ke Beijing. Hingga usia 4 tahun, mereka kembali lagi ke Hong Kong.

Kendati karirnya moncer, kisah cinta Leon Lai tidak semulus itu. Ia bercerai dengan istrinya Gaile Lok pada 2012. Leon lanjut menjalin hubungannya dengan asistennya yang bernama Wing Chan. Mereka kemudian memiliki seorang anak perempuan.

Aaron Kwok (Kwok Fu-cheng)

viki.com
viki.com

Awalnya Aaron bekerja sebagai pegawai perusahaan perhiasan terkenal di Hong Kong. Tapi, passionnya tidak di sana. Hingga pada tahun 1984 ia bergabung dengan perusahaan televisi TVB Hong Kong sebagai koreografer penari.

Dari sana ia mulai terkenal dan sempat muncul sebagai model video klip. Tahun 1987 Aaron mulai merambah dunia perfilman dan sempat mendapat beberapa peran kecil. Namanya mulai mencuat ketika produser motor Taiwan mengontraknya sebagai bintang iklan pada tahun 1990.

Di tahun yang sama, Aaron juga meluncurkan album musik pertamanya yang berjudul Loving You Never Stop (1990) meledak di pasaran. Karir pria kelahiran 1965 ini di dunia musik seperti tak tertahankan.

Aaron sangat produktif. Hampir setiap tahun ia menelurkan album atau single. Selama karirnya ratusan penghargaan telah ia terima dan lebih dari 200 konser diseluruh dunia ia lakoni. Hampir semuanya terjual habis.

Di dunia musik internasional, Aaron pernah duet dengan penyanyi Janet Jackson. Ia juga pernah menyanyikan lagu soundtrack iklan Pepsi pada tahun 1999 bersama Ricky Martin.

Karir di dunia film juga tak kalah moncer. Sejak 1987 ia telah berperan dalam banyak film box office. Salah satu yang paling terkenal adalah Divergence (2005).

Film ini mengganjar dirinya dengan predikat Aktor Pemeran Utama Terbaik Golden Horse Awards dan Golden Deer Awards. Pada tahun berikutnya (2006), Aaron kembali menyabet penghargaan yang sama lewat film After This Our Exile.

Aaron pun menjadi aktor kedua yang mendapat penghargaan dua tahun berturut-turut setelah Jackie Chan (1992-1993).

Andy Lau (Liu Tek-hua)

Kompas.com
Kompas.com

Pada tahun 2020, aktor dan penyanyi kelahiran tahun 1961 ini merayakan 40 tahun karirnya di dunia hiburan. Selama ini ia telah tampil di lebih dari 160 film. Ia adalah satu-satunya pemain film yang memenangkan Hong Kong Film Award dan Golden Horse Film Award terbanyak.

Andy Lau lahir di Hong Kong dan ayahnya adalah seorang petugas pemadam kebakaran. Andy Lau memiliki empat orang kakak perempuan, satu adik perempuan dan satu adik lelaki.

Di Hong Kong, keluarga Andy Lau termasuk orang kaya, karena kakeknya adalah tuan tanah. Namun, ayahnya menolak semua kekayaan yang diwariskan. Ia malah pindah ke daerah kumuh di Hong Kong untuk hidup mandiri.

Akhirnya, Andy Lau kecil harus hidup dalam kemiskinan dan telah mengenal hidup yang keras sejak kecil. Tapi, semua itu adalah berkah yang membentuk karakternya sebagai pekerja keras.

Pada tahun 1981, di usianya yang ke-20, Andy Lau mendaftar pada program pelatihan artis yang diadakan oleh TVB Hong Kong. Ia kemudian menjadi artis resmi TVB pada tahun 1982. Tahun 1983 popularitasnya mencuat lewat film seri The Return of Condor Heroes.

Pada akhir tahun 1980an Andy Lau putus hubungan dengan TVB. Tersebab ia tidak mau dikontrak secara ekslusif. Pertikaian ini justru membawa berkah. Karir akting Andy lau bahkan semakin luas. Ia bermain film untuk beberapa produser dan sutradara terkenal Hong Kong.

Pada tahun 1991, Andy Lau mendirikan perusahaan produksi filmnya sendiri yang bernama Focus Group Holding Ltd. Perusahaannya ini sangat produktif menciptakan film-film berkualitas dan di saat yang sama juga mencetak aktor-aktor muda berbakat.

Karirnya sebagai penyanyi juga tak kalah garang. Ia mendapatkan penghargaan dari Guinness World Records pada tahun 2020 sebagi penyanyi CantoPop dengan penghargaan terbanyak.

Album pertamanya Only Know that I Still Love You dirilis pada tahun 1985. Lagu-lagu mandarin dan cantonnya dengan cepat menjadi legenda. Hingga kini masih masuk dalam kategori lagu sepanjang masa (evergreen).

Andy Lau juga adalah seorang dermawan. Mungkin banyak yang tidak tahu jika ia memiliki anak angkat di Indonesia. Kejadiannya pada tahun 1997. Andy Lau mengangkat seorang anak perempuan dari Yayasan Pamerdi Asih di Salatiga, Jawa Tengah.

Saat itu, tidak satu pun orang di Yayasan Pamerdi Asih yang tahu tentangmya, meskipun Andy Lau pernah berkunjung ke sana.

Ninuk anak asuhnya yang beruntung bahkan tidak tahu jika Ayah asuhnya adalah aktor terkenal. Ia hanya tahu jika itu orang asing dan berbeda bahasanya.

Tapi, Ninuk ingat jika Andy Lau adalah sosok yang sangat baik. Ia bahkan menyimpan foto masa kecilnya bersama sang aktor. Setelah Ninuk, Andy masih mengangkat beberapa anak asuh lagi dari Indonesia.

Referensi: 1 2 3 4

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun