Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Dewi Moneta, Pahami Asal Mula Kata "Money" dan Makna Terselubungnya

27 Juni 2021   10:26 Diperbarui: 27 Juni 2021   10:39 1587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam mitologi Romawi kuno, Dewi Juno adalah istri dari Jupiter. Jupiter sendiri adalah Raja Dewa yang merupakan padanan Zeus dalam mitologi Yunani.

Dengan demikian, Juno sendiri adalah merupakan perwujudan dari Dewi Hera dalam kisah para Olimpus (Olympians).

Hera adalah salah satu dari 12 Dewa Olimpus. Ia sebenarnya adalah kakak Zeus yang juga merupakan istri pertama sang Raja Dewa.

Namun, yang membedakan Juno dan Hera adalah sisi kekuasaannya. Hera adalah dewi pertama dalam versi Yunani. Ia adalah anak sulung dari Kronos dan Rea.

Dalam beberapa perwujudan, patung Hera juga dibuat lebih besar dari Zeus. Konon untuk menghormati posisinya sebagai anak pertama dan juga permaisuri dari Raja Dewa.

Namun, Hera sering dihubungkan dengan kecemburuannya. Dalam mitologi, Hera digambarkan selalu cemburu dan kerap menghukum selingkuhan Zeus dan anak-anaknya. Itulah mengapa dalam sejarah ia juga dikenal sebagai simbol matriarki.

Juno dalam mitologi Romawi adalah Dewi yang paling kuat. Sebabnya sisi "playboy" Zeus tidak terlalu ditonjolkan pada sisi Romawinya. Jupiter digambarkan lebih berwibawa sebagai Dewa Langit.

Dalam kedudukannya, Juno adalah dewi perkawinan dan kelahiran, pelindung para wanita.  Mitologi Romawi kemudian membagi Juno menjadi dua kekuatan, yaitu;

  • Juno Sospita, sebagai pelindung wanita hamil, dan
  • Juno Lucina, terkait kekuatannya sebagai dewi kelahiran.

Pada tahun 399 SM, sekumpulan angsa yang berada pada Kuil Juno memberi peringatan kepada bangsa Romawi atas invasi bangsa Gauls. Atas peringatan yang diyakini berasal dari Sang Dewi, bangsa Roma berhasil selamat dari serangan.

Jenderal Marcus Furius kemudian membangun sebuah kuil yang lebih besar untuk menghormati Sang Dewi.

Kurang lebih seabad kemudian, bangsa Romawi mulai mengenal uang. Koin pertama pun dibuat di kuil ini dengan menggunakan gambar Dewi Juno.

Sejak saat itu, Juno mendapatkan peran ketiga, sebagai dewi penjaga uang dan pelindung kekayaan. Gelar Juno Moneta pun tersemat padanya.

Bukan hanya itu, koin yang dibuatpun diberikan nama Moneta yang merujuk kepada kuil Juno Moneta, tempat pembuatan pertama koin ini. Sejak saat itu, bahasa latin untuk uang disebut juga dengan Moneta.

Seiring waktu berjalan, fungsi penggunaan koin sebagai alat jual beli semakin dikenal di seantero Eropa. Namun, karena sistem ini telah lebih dahulu digunakan oleh bangsa Romawi, maka nama Moneta pun mengikutinya.

Dari sinilah berkembang kata "money" untuk uang dan "Monetary" yang berarti keuangan. Pun dalam dalam bahasa Rusia, Italia, Moneta (Spanyol; Moneda) adalah kata untuk koin.

Kendati kata Moneta sangat identik dengan uang, tapi kata ini bukanlah kata baru pada zamannya. Konon ia diadopsi dari bahasa Yunani Kuno, Monere (Moneres).

Dalam bahasa Yunani, Monere berarti Unik atau Sendiri. Sementara dalam bahasa Romawi sendiri, kata Moneres sendiri diartikan sebagai Peringatan.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa arti kata uang (money), sebenarnya memiliki saudara dengan kata; Unik, Sendiri, dan Peringatan.

Tidak perlu dijelaskan lebih jauh. Tidak heran jika ada yang mengatakan bahwa uang bisa memiliki seribu wajah, termasuk di antaranya menjadikan seseorang sebagai penyendiri, beda sendiri, dan selalu berhati-hati.  

Memang betul, uang sangat penting. Namun, ia tidak perlu juga "disembah." Tersebab sisi kisah yang lain mengatakan bahwa Dewi Moneta adalah dewi ketahanan pangan.

Ia selalu tampil welas asih dan kerap membantu manusia untuk keluar dari kesusahan dan permasalahan. Inilah sisi baik dari uang, bukankah begitu?

Referensi: 1 2 3 4

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun