Shultz bekerja sama dengan John Carreyrou, seorang jurnalis dari Wall Street Journal. Keduanya membongkar berbagai keanehan dalam Theranos. Mulai dari teknologi yang sangat dirahasiakan hingga akurasi sampel yang dibuat.
Ternyata uji coba yang dilakukan menggunakan mesin-mesin tes darah dari perusahaan lain, yang marak ditemukan di laboratorium.
Kendati Theranos membantah semua tuduhan, tapi hasil penyidikan berkata lain. Theranos dianggap membuat pernyataan palsu. Termasuk teknologinya yang pernah dipakai oleh militer AS.
Elizabeth pun menuai akibatnya. Ia terancam hukuman penjara 20 tahun, denda maksimal, wajib mengembalikan uang investor, tidak boleh duduk dalam jabatan direktur perusahaan mana pun, dan laboratoriumnya disegel.
Lantas, siapakah Elizabeth Holmes yang sebenarnya? Dilansir dari sumber (businessinsider.com), ada beberapa fakta yang mengejutkan tentang dirinya.
Usia 7 Tahun, Menemukan Mesin Penjelajah Waktu
Ketika Elizabeth masih berusia 7 tahun, ia telah berambisi menemukan mesin penjelejah waktu. Tentunya, dengan caranya sendiri. Seluruh buku gambarnya dipenuhi dengan gambar mesin secara detail, lengkap dengan nama-nama komponen.
Usia 9 Tahun, Bercita-cita Sebagai Milyuner