"Jika kita bandingkan dengan kejadian gempa lain sebelumnya dengan kekuatan yang hampir sama, biasanya pada hari kedua sudah terjadi gempa susulan sangat banyak, bahkan sudah dapat mencapai jumlah sekitar 100 gempa susulan," ujarnya.
Fenomena ini bisa saja semakin baik atau justru semakin buruk. Jika membaik, berarti kondisi tektonik sudah stabil, Jika buruk, bisa saja medan tegangan utama belum rilis, alias gempa besar yang signifikan belumlah terjadi.
Daryono melanjutkan, sebaiknya kita patut waspada. Fenomena ini mencurigakan. Perilaku gempa sulit diprediksi dan menyimpan banyak ketidakpastian.
Marilah berdoa, semoga hal buruk tidak akan datang menghampiri dan rakyat Indonesia senantiasa diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan. Ingatlah doa tulusmu adalah donasi terbesar yang bisa engkau berikan.
SalamAngka
Rudy Gunawan, B.A., CPS
Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H