Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cryptic Pregnancy, Fenomena Melahirkan Tanpa Tanda Kehamilan

9 Januari 2021   09:03 Diperbarui: 9 Januari 2021   09:12 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Cryptic Pregnancy (sumber: kingdomofbaby.com)

Kabupaten Ciamis, Jawa Barat barusan dihebohkan dengan kelahiran seorang bayi di kamar mandi rumah (Rabu, 6/1). Sebabnya, Dedeh (33) melahirkan tanpa adanya tanda-tanda hamil sebelumnya.

Dedeh berecerita bahwa pada Rabu Pagi ia merasa sakit perut. Ia lalu pergi ke kamar mandi. Saat jongkok di kloset, ia terkejut lantaran yang keluar adalah kepala bayi.

"Saat keluar bayi nangis seperti biasa dan langsung saya bawa ke kamar," ujar Dedeh.

Menurut Dedeh, selama ini tidak ada tanda-tanda kehamilan. Ia cukup yakin sedang tidak hamil, karena dirinya masih menggunakan alat kontrasepsi spiral. Perutnya tidak membesar dan ia bahkan masih mengalami menstruasi seperti biasa.   

Kita mungkin menganggap kondisi yang dialami oleh Dedeh adalah sebuah keajaiban atau mujizat. Namun, dalam dunia nyata, hal ini cukup sering diberitakan. Paling tidak ada 5 kasus yang penulis himpun dari sumber megenai fenomena ini. (berita lengkapnya bisa diklik di sini)

**

Dalam dunia kedokteran, kasus ini disebut sebagai Cryptic Pregnancy. Kondisinya adalah jika seorang wanita tidak sadar sedang hamil karena tidak adanya tanda-tanda kehamilan. Kondisi ini sangat langka bahkan sulit dideteksi, baik melalui pengamatan umum maipun proses tes kesehatan pada umumnya.

Penyebabnya bisa macam-macam. Adapun kondisi yang terkait dengan hal ini adalah;

Tetap Mengalami Menstruasi

Sindrom Ovarium Poliklistik (PCOS) yang menganggu kesuburan dan menimbulkan ketidakseimbangan hormon, sehingga menstruasi menjadi tidak teratur. Namun naiknya hormon selama masa kehamilan juga bisa terlihat seperti menstruasi, sehingga kelihatannya mirip dengan kondisi tanpa kehamilan.

Perimenopause

Dalam fase ini, menstruasi sudah mulai tidak teratur, sehingga kadang kehamilan menjadi susah dideteksi. Selain itu, ada kecenderungan kenaikan berat badan bagi para bunda pada fase ini, sehingga gejala kehamilan sering dianggap sama dengan kondisi perimenopause ini.

Penggunaan Pil KB atau Alat Kontrasepsi

Meskipun pengguna cukup yakin jika penggunaan alat kontrasepsi bisa mencegah kehamilan. Namun, dalam beberapa kasus seorang wanita masih berpeluang untuk hamil.

Jumlah Lemak Tubuh Rendah

Berolahraga terlalu berat juga bisa menjadi penyebab menstruasi tidak teratur. Selain itu, para atlit wanita juga memiliki kadar hormon yang rendah, hingga sulit mendeteksi kehamilan.

Kelebihan Berat Badan atau Obesitas

Kenaikan berat badan adalah tanda umum kehamilan. Namun, wanita dengan kelebihan berat badan, mungkin saja tidak menyadari tanda kehamilan ini. Hal ini juga sering terjadi dengan wanita yang berat badannya sering naik dan turun secara drastis.

Letak Plasenta yang Unik

Letak plasenta kadang berada di sisi depan rahim, sehingga pertumbuhan bayi yang ditandai dengan gerakan-gerakan kecil dalam tubuh, tidak terdeteksi. Hal seperti ini bisa juga membuat seorang ibu tidak sadar sedang hamil.

**

Ada sebuah teori menarik yang menyebutkan bahwa cryptic pregnancy adalah strategi dari janin untuk bertahan hidup. Hal ini sering terjadi pada ibu yang sedang stres berat.    

Disebutkan bahwa janin lebih baik tidak diketahui keberadaannya. Jika iya, maka hal tersebut akan menambah stress ibunya, sehingga resiko keguguran akan menjadi lebih besar.

Oleh sebab itu, pada kondisi ini, cryptic pregnancy dikatakan sebagai adaptasi janin dalam keadaan darurat untuk mempertahankan hidupnya.

**

Meskipun dalam beberapa kasus Cryptic Pregnancy susah dideteksi oleh dokter, tetapi itu bukan masalah utamanya. Secara umum kasus ini terjadi karena wanita tidak sadar bahwa dirinya sedang hamil.

Menurut data, rasio dari kejadian Cryptic Pregnancy nya adalah 1 dari 2500 kelahiran. (alodokter.com). Akan tetapi, ternyata ada sekitar 10 hingga 15 persen dari kasus Cryptic Pregnancy yang disebabkan oleh gangguan jiwa atau masalah kepribadian.

Dalam kasus ini, ibu hami tersebut bukan tidak tahu, tapi berpura-pura tidak tahu. Namanya adalah denial pregnancy. (penolakan kehamilan). Sebuah studi mengungkapkan bahwa kejadian ini terjadi pada 1 di antara 475 wanita yang sedang hamil.

Penyangkalan ini termasuk dalam kategori gangguan kejiwaan. Kadang mereka berdelusi bahwa janin dalam perutnya adalah tumor yang berkembang, atau organ dalam tubuh yang sedang rusak.

Gangguan jiwa ini bisa sangat membahayakan ibu dan anaknya, karena selama masa kehamilan, mereka cenderung untuk menyembunyikannya dari hadapan umum.

**

Siapa pun bisa mengalami fenomena Cryptic Pregnancy ini. Hal ini bukanlah kasus yang berbahaya jika ditangani dengan baik. Oleh sebab itu, jika ada sesuatu yang terasa berbeda dalam tubuhmu, janganlah ragu untuk memeriksakan diri ke dokter.

Kurangnya pengawasan dapat membuat bayi lahir dengan berbagai macam gangguan Kesehatan, seperti malnutrisi, prematur, cacat lahir, hingga keguguran.

Cara yang terbaik bagi para wanita untuk menyikapi hal ini adalah dengan tetap hidup sehat dan teratur. Kalaupun dokter belum bisa mendeteksi kehamilan, maka pola hidup yang baik akan memberikan perlindungan kepada diri sendiri, maupun bakal bayi yang tidak disangka-sangka (nantinya).

Referensi: 1 2 3 4

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun